Page 81 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 81

INDONESIA-BELANDA PERKUAT KERJA SAMA SEKTOR KETENAGAKERJAAN

              Jakarta - Indonesia dan Belanda meningkatkan kerja sama di bidang ketenagakerjaan, yang
              mana telah disepakati dalam pertemuan bilateral antara delegasi Indonesia dan Belanda di sela-
              sela pertemuan G20.

              "Kami  menyambut  baik  rencana  evaluasi  dan  perpanjangan  MoU  (memorandum  of
              understanding)  perlindungan  sosial.  Dengan  kerja  sama  ini,  kami  yakin  kedua  negara  dapat
              meningkatkan perlindungan sosial bagi tenaga kerja," kata Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan
              Hindun Anisah dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.

              Dalam  pertemuan  bilateral  tersebut,  delegasi  Indonesia  dipimpin  Sekretaris  Jenderal
              Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi. Sedangkan delegasi Belanda dipimpin oleh Minister
              of Social Affairs and Employment Wouter Koolmees.

              Salah satu pembahasan dalam pertemuan itu adalah kerja sama terkait perlindungan sosial yang
              telah berakhir masa berlakunya. Pemerintah Belanda mengusulkan kepada Pemerintah Indonesia
              untuk bersama melakukan evaluasi dan perpanjangan MoU tersebut.

              Ia mengatakan peluang kerja sebagai nurse dan caregiver bagi PMI di Belanda terbuka luas.
              Saat  ini  Belanda  sedang  membutuhkan  perawat  dalam  jumlah  besar  karena  meningkatnya
              penduduk usia tua.

              "Ini tentu menjadi peluang bagus untuk penempatan specified skilled workers asal Indonesia
              pada sektor kesehatan (nurse dan caregiver)," kata Hindun Anisah.

              Sementara itu, Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan lainnya, M Reza Hafiz Akbar menyatakan
              terkait  dengan  Presidensi  Indonesia  di  Employment  Working  Group  (EWG)  pada  2022,
              Pemerintah  Indonesia  mendapat  dukungan  dari  Pemerintah  Belanda  untuk  kesuksesan
              presidensi di tahun depan.

              Pemerintah Belanda memberikan dukungannya, khususnya terhadap dua isu yaitu penciptaan
              lapangan kerja yang berkelanjutan dan pasar tenaga kerja yang inklusif menuju perubahan dunia
              kerja ( sustainable job creation and inclusive labour market towards changing world of work)
              guna  mendukung  pekerja  disabilitas  untuk  masuk  ke  dalam  pasar  kerja  melalui  penyediaan
              program pelatihan kerja dan penyediaan perlindungan sosial.

              "Isu kedua terkait dengan 'human capacity development for sustainable growth of productivity'
              (  pengembangan  kapasitas  sumber  daya  manusia  untuk  pertumbuhan  produktivitas  yang
              berkelanjutan  ),  di  mana  Pemerintah  Belanda  memiliki  pandangan  yang  sama  dengan
              Pemerintah Indonesia bahwa program pelatihan kerja bukan hanya tanggungjawab pemerintah,
              namun juga semua pihak termasuk pemberi kerja dan serikat pekerja," katanya.

              Dalam pertemuan itu, dibahas juga isu terkait dengan pelatihan vokasi berbasis komunitas yang
              menjadi  salah  satu  isu  prioritas  Indonesia.  Hingga  2021  Kementerian  Ketenagakerjaan  telah
              mendirikan 2.127 Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas guna peningkatan sumber daya manusia
              (SDM) Indonesia.

              Ia  menambahkan  Pemerintah  Belanda  akan  mendukung  program  tersebut  sehingga  dapat
              menjadi solusi dalam pengembangan kompetensi berbasis komunitas sosial.

              "Pemerintah  Indonesia  menyambut  baik potensi-potensi  kerja  sama  yang  dapat dijalin  antar
              kedua  negara  dalam  mendukung  implementasi  isu-isu  prioritas  dimaksud,"  demikian  M  Reza
              Hafiz Akbar.



                                                           80
   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86