Page 95 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 95

KEMENAKER RAIH WTP 5 KALI BERTURUT-TURUT, MENAKER: HARUS KAMI
              PERTAHANKAN
              Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menegaskan, keberhasilan pihaknya dalam
              meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) lima kali secara berturut-turut tak lepas dari
              hasil kerja keras seluruh jajaran unit eselon I Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

              Tak hanya kerja keras, kata dia, predikat tersebut bisa diraih berkat dedikasi dan kerja sama
              yang baik dari jajaran Kemenaker dalam memaksimalkan pengelolaan keuangan negara secara
              efisien, efektif, ekonomis, transparan, dan akuntabilitas.

              "Predikat WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan ( BPK ) Republik Indonesia (RI) ini harus kami
              pertahankan di masa mendatang dengan tetap dan selalu berupaya memperbaiki yang masih
              kurang," ujar Ida, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (26/6/2021).

              Pernyataan  tersebut  ia  sampaikan  usai  menyaksikan  laporan  hasil  pemeriksaan  (LHP)  atas
              laporan  keuangan  pemerintah  pusat  (LKPP)  hasil  audit  BPK  RI  Tahun  2020  melalui  video
              conference di kediamannya, Jakarta, Jumat (25/6/2021).

              Ida mengaku, pihaknya akan selalu berkomitmen, taat, dan tertib pada setiap kegiatan dengan
              mengacu  ketentuan  peraturan  perundangan-undangan  yang  berlaku.  Utamanya  dalam
              merespon rekomendasi hasil pemeriksaan BPK RI.

              Untuk diketahui, Kemenaker kembali mempertahankan opini WTP tahun 2020 berdasarkan hasil
              audit laporan keuangan BPK RI.

              Opini ini merupakan capaian kelima yang didapat sejak 2016, 2017, 2018, dan 2019.

              " Alhamdulillah, Kemenaker kembali memperoleh opini WTP di tahun yang berat ini. Predikat
              tersebut menjadi kelima kalinya diraih Kemenaker berturut-turut sejak 2016," ucap Ida.

              Dalam  kesempatan  itu,  Ida  turut  memberikan  apresiasi  kepada  seluruh  jajaran  pegawai
              Kemenaker atas prestasi yang telah diraih.

              Menurutnya, opini WTP dari BPK merupakan wujud dari komitmen dan tekad setiap jajaran di
              Kemenaker.

              Jajaran  yang  dimaksud baik pimpinan  maupun staf  agar  senantiasa  menggunakan  anggaran
              negara secara baik, transparan, dan akuntabel.

              "Saya mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Kemenaker yang dari waktu ke waktu
              terus menunjukkan prestasinya.

              Hasil audit laporan keuangan kami kembali memperoleh status WTP," ujar Ida.

              Ia meyakini, capaian WTP di tengah situasi yang belum sepenuhnya pulih ini merupakan bukti
              komitmen pemerintah dalam mengelola anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) secara
              profesional, prudent (bijaksana), transparan, dan akuntabel.

              "Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada BPK RI atas kerja kerasnya untuk senantiasa
              mendorong pemerintah melakukan upaya perbaikan secara terus menerus. Khususnya, pada
              tahun  2020  yang  merupakan  tahun  penuh  tantangan  bagi  Pemerintah  Indonesia  maupun
              negara-negara di seluruh dunia," imbuh Ida.





                                                           94
   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100