Page 264 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 NOVEMBER 2020
P. 264

Judul               Daftar UMK Jateng 2021: Tertinggi Kota Semarang, terendah
                                    Banjarnegara
                Nama Media          kontan.co.id
                Newstrend           Peraturan Upah Minimum
                Halaman/URL         https://regional.kontan.co.id/news/daftar-umk-jateng-2021-tertinggi-
                                    kota-semarang-terendah-banjarnegara
                Jurnalis            Virdita Rizki Ratriani
                Tanggal             2020-11-23 12:30:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              positive - Ganjar Pranowo (Gubernur Jateng) Keputusan ini merupakan jaring pengaman sosial
              dalam  rangka  melaksanakan  fungsi  perlindungan  upah  bagi  pekerja  atau  buruh,  dan
              kelangsungan usaha bagi perusahaan atau dunia usaha di Provinsi Jawa Tengah



              Ringkasan

              Besaran UMK Jateng 2021 di 35 kota/ kabupaten di Jawa Tengah mengalami kenaikan dibanding
              2020.  Gubernur  Jateng  Ganjar  Pranowo  mengatakan,  kenaikan  bervariasi,  mulai  dari  0,75%
              hingga 3,68%.

              Kenaikan upah minimum itu tertuang dalam keputusan Gubernur Jawa Tengah yang terbit pada
              20 November, dengan Nomor 561/61 Tahun 2020 tentang Upah Minimum pada 35 Kabupaten
              dan Kota di Provinsi Jawa Tengah



              DAFTAR UMK JATENG 2021: TERTINGGI KOTA SEMARANG, TERENDAH
              BANJARNEGARA

              Besaran UMK Jateng 2021 di 35 kota/ kabupaten di Jawa Tengah mengalami kenaikan dibanding
              2020.  Gubernur  Jateng  Ganjar  Pranowo  mengatakan,  kenaikan  bervariasi,  mulai  dari  0,75%
              hingga 3,68%.

              Kenaikan upah minimum itu tertuang dalam keputusan Gubernur Jawa Tengah yang terbit pada
              20 November, dengan Nomor 561/61 Tahun 2020 tentang Upah Minimum pada 35 Kabupaten
              dan  Kota  di  Provinsi  Jawa  Tengah."Keputusan  ini  merupakan  jaring  pengaman  sosial  dalam
              rangka  melaksanakan  fungsi  perlindungan  upah bagi  pekerja  atau buruh,  dan  kelangsungan
              usaha  bagi  perusahaan atau  dunia  usaha  di Provinsi  Jawa  Tengah,"  ujar  Ganjar dikutip dari
              laman resmi Pemprov Jateng.



                                                           263
   259   260   261   262   263   264   265   266   267   268   269