Page 205 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 MEI 2021

Judul Ombudsman sebut surat edaran THR 2021 multitafsir
Nama Media kontan.co.id
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://nasional.kontan.co.id/news/ombudsman-sebut-surat-edaran-
thr-2021-multitafsir
Jurnalis Lidya Yuniartha
Tanggal 2021-05-05 16:24:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif

Narasumber

positive - Robert Na Endi Jaweng (Anggota Ombudsman) Tetapi SE ini juga mengatur,
memberikan, semacam memberikan keringanan kepada perusahaan-perusahaan yang tidak
mampu

positive - Robert Na Endi Jaweng (Anggota Ombudsman) Yang ketiga ini penting untuk
mendapatkan pengawasan dan pencermatan

negative - Robert Na Endi Jaweng (Anggota Ombudsman) Kami berharap ada ketegasan pada
pelaku usaha yang tidak mengindahkan kewajiban, karena TRH ini hak buruh, dan kewajiban
bagi perusahaan membayar itu

neutral - Robert Na Endi Jaweng (Anggota Ombudsman) Ini baik terhadap perusahaan tapi juga
terutama bagi Dinas Ketenagakerjaan di provinsi, untuk kemudian dinas ini menjalankan proses
mulai dari konsultasi dan pengawasan hingga h-1. Tidak hanya H-1 saja, tetapi setelah itu
mengingat ada kemungkinan sampai setelah lebaran pun akan ada kemungkinan perusahaan
tidak membayar

Ringkasan
Ombudsman Republik Indonesia menyambut baik adanya surat Surat Edaran (SE) Nomor
M/6/HK.04/IV/2021 tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan
Tahun 2021. Namun, Ombudsman menilai surat edaran THR ini multitafsir. Anggota Ombudsman
Robert Na Endi Jaweng mengatakan, surat edaran ini di satu sisi bisa dipandang sebagai sebuah
ketegasan bahwa perusahaan wajib membayar THR paling lambat 7 hari sebelum hari raya Idul
Fitri.

204