Page 10 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 MARET 2021
P. 10
Judul 149 Skema Sertifikasi Nasional Pendidikan Tinggi Vokasi Diteken
Nama Media Koran Sindo
Newstrend Sertifikasi bagi Mahasiswa Vokasi
Halaman/URL Pg17
Jurnalis hafid fuad
Tanggal 2021-03-26 05:28:00
Ukuran 76x247mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 63.840.000
News Value Rp 319.200.000
Kategori Ditjen Binalattas
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Masehat (Kepala Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)) Saya melihat program link
and match sebagai suatu kemajuan yang sangat signifikan untuk menghasilkan tenaga kerja
yang kompeten di dunia industri. Karena saat ini industri sangat membutuhkan tenaga kerja
yang berkompetensi tinggi
Ringkasan
Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) bersama Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Vokasi
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menandatangani 149 Skema Sertifikasi
Nasional LSP P1 Pendidikan Tinggi Vokasi Direktorat Kemitraan serta Penyelarasan Dunia Usaha
dan Dunia Industri. Penandatanganan ini dilakukan Kunjung Masehat selaku Ketua BNSP dan
Wikan Sakarinto selaku Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud di Jakarta kemarin. Menurut
Corcomm & CSR Manajer Bidang Pendidikan PT Trakindo Utama Candy Sihombing, industri
sangat membutuhkan tenaga kerja yang berkompetensi tinggi. Adapun program link and match
dapat digunakan agar tenaga kerja memiliki standaryang cukup untuk masuk ke dunia Industri.
149 SKEMA SERTIFIKASI NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI VOKASI DITEKEN
JAKARTA - Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) bersama Direktorat Jenderal (Dirjen)
Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menandatangani
149 Skema Sertifikasi Nasional LSP P1 Pendidikan Tinggi Vokasi Direktorat Kemitraan serta
Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri. Penandatanganan ini dilakukan Kunjung Masehat
selaku Ketua BNSP dan Wikan Sakarinto selaku Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud di Jakarta
kemarin.
Skema sertifikasi nasional ini ditujukan untuk mewujudkan link and match yang kini menjadi
fokus pemerintah dalam menguatkan pendidikan vokasi guna menghasilkan Sumber Daya
Manusia (SDM) Indonesia unggul melalui sertifikasi kompetensi.
9