Page 35 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 MARET 2021
P. 35
maupun Antar Kerja Antar Negara (AKAN). Pemda juga dapat mengembangkan berbagai
program peningkatan kompetensi, sehingga mampu bersaing dengan SDM daerah lain dan
berkompetisi di pasar kerja nasional.
MENAKER DORONG PEMDA OPTIMALKAN SDM AGAR MASUK PASAR KERJA
JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mendukung upaya pemerintah daerah
(Pemda) menurunkan pengangguran melalui berbagai program yang sesuai dengan karakteristik
demografi daerahnya. Program-program yang dilaksanakan daerah diharapkan bersinergi
dengan program Kemnaker.
"Yakni program-program yang mendorong penempatan tenaga kerja, baik di dalam hubungan
kerja maupun di luar hubungan kerja, untuk penempatan tenaga kerja di dalam negeri maupun
luar negeri," kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, saat menerima audiensi
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir dan Wali Kota Sawahlunto Deri Asta secara terpisah di
Ruang Kerja Kemnaker, Jakarta, Kamis (25/3/2021). ( Menurut Ida, pemda dapat
mengoptimalkan SDM yang ada di daerah untuk dapat masuk ke pasar kerja melalui mekanisme
Antar Kerja Antar Daerah (AKAD), Antar Kerja Lokal (AKL), maupun Antar Kerja Antar Negara
(AKAN). Pemda juga dapat mengembangkan berbagai program peningkatan kompetensi,
sehingga mampu bersaing dengan SDM daerah lain dan berkompetisi di pasar kerja nasional.
"Termasuk pula program-program pemberdayaan bagi tenaga kerja disabilitas, muda, wanita,
dan lanjut usia, agar tenaga kerja khusus yang vulnerable (rentan) ini memperoleh kesempatan
sama untuk masuk dalam pasar kerja," ujar Ida.
Ida menambahkan, potensi SDA dapat digali lebih dalam lagi untuk dimaksimalkan
pemanfaatannya oleh SDM di daerah sehingga diharapkan dapat menciptakan wirausaha baru
maupun lanjutan, yang pada akhirnya mendorong terciptanya perluasan kesempatan kerja.
"Pengembangan jejaring kerja sama antara pemerintah daerah dengan stakeholder terkait
penempatan tenaga kerja perlu dijalin secara konsisten sehingga masing-masing pihak dapat
berkontribusi secara maksimal sesuai dengan peran dan fungsinya masing-masing," katanya.
Sementara itu Dirjen Binalattas Budi Hartawan mengatakan kedua pemda (Sumedang dan
Sawahlunto) sepakat untuk meningkatkan kompetensi para pencari kerja dan pekerja yang ada
di masing-masing daerahnya. Yaitu melalui peningkatkan peran BLK baik UPTD, dan bantuan
paket-paket pelatihan yang diberikan pusat. ( "Peran BLK di masing-masing daerah akan terus
ditingkatkan, baik melalui APBD maupun pendampingan, bantuan sarana prasarana, maupun
bantuan paket-paket pelatihan dari pusat," terangnya.
(uka).
34