Page 133 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JUNI 2021
P. 133
Judul PT CKS Bantah Langgar Hukum di Kasus Calon TKW Kabur di Malang
Nama Media detik.com
Newstrend Kasus PMI Asal Malang
Halaman/URL https://news.detik.com/berita-jawa-timur/5606709/pt-cks-bantah-
langgar-hukum-di-kasus-calon-tkw-kabur-di-malang
Jurnalis Muhammad Aminudin
Tanggal 2021-06-15 15:47:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
PT Citra Karya Sejati (CKS) membantah telah bertindak melawan hukum. Calon pekerja migran
diklaim datang untuk mendaftar dengan sendirinya. PT CKS juga bergerak di bidang pelatihan
kerja, nama lembaganya adalah Centra Karya Sejati dengan alamat yang sama. Pimpinan PT
CKS, Imelda Indrawati Kusuma mengatakan pihaknya mengikuti aturan yang ditetapkan. Mulai
dari pemrosesan hingga penetapan mengikuti aturan yang berlaku.
PT CKS BANTAH LANGGAR HUKUM DI KASUS CALON TKW KABUR DI MALANG
PT Citra Karya Sejati (CKS) membantah telah bertindak melawan hukum. Calon pekerja migran
diklaim datang untuk mendaftar dengan sendirinya.
PT CKS juga bergerak di bidang pelatihan kerja, nama lembaganya adalah Centra Karya Sejati
dengan alamat yang sama. Pimpinan PT CKS, Imelda Indrawati Kusuma mengatakan pihaknya
mengikuti aturan yang ditetapkan. Mulai dari pemrosesan hingga penetapan mengikuti aturan
yang berlaku.
"Kami tidak melakukan door to door rekrut dari rumah ke rumah, itu tidak. Jadi PMI (pekerja
migran Indonesia) mendaftar sesuai kemauan sendiri, tanpa ada paksaan dari pihak manapun
juga," ujar Imelda dalam konferensi pers di PT CKS Jalan Rajasa, Kota Malang, Selasa
(15/6/2021).
Imelda juga menegaskan bahwa PT CKS tak pernah menebar ancaman, menipu, atau bentuk
apapun yang melanggar hukum kepada calon PMI.
"Itu tidak betul, karena perjanjian dari awal itu sudah ada. Antara dinas tenaga kerja, PMI, dan
PT CKS," tegasnya.
"Kami adalah mitra pemerintah, khususnya dalam saat-saat ini, kami berharap pemberitaan dari
teman-teman semua, media sosial harus seimbang," sambungnya.
132