Page 76 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 MARET 2020
P. 76

Title          DITANYA IMBAS OMNIBUS LAW YANG BERDAMPAK PADA HAK BURUH, MENAKER BUNGKAM
               Media Name     suara.com
               Pub. Date      09 Maret 2020
                              https://www.suara.com/news/2020/03/09/165525/ditanya-imbas-omnibus-law -yang-
               Page/URL
                              berdampak-pada-hak-buruh-menaker-bungkam
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Negative









               Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah tidak menggubris pertanyaan
               wartawan yang meminta konfirmasin terkait progres Omnibus Law Rancangan
               Undang-undang Cipta Kerja (Ciptaker).

               Padahal, sebelumnya Ida sempat menjawab pertanyaan lain, namun Politisi Partai
               Kebangkitan Bangsa (PKB) ini saat ditanya soal omnibus law RUU Ciptaker.

               Hal itu terjadi setelah Ida menghadiri rapat serta penandatanganan Surat Keputusan
               Bersama (SKB) Tiga Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama pada
               2020 di Kantor Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin
               (9/3/2020). Usai melakukan penandatangan, Ida tampak dikerubung wartawan
               yang hendak menanyakan isu terkait pos kerjanya, termasuk Omnibus Law RUU
               Ciptaker.


               "Ibu, bagaimana perkembangan soal omnibus law?," kata seorang wartawan.

               Ida tetap berjalan dan tidak menjawab apapun kepada wartawan tersebut.
               Kemudian ada wartawan lain yang juga menanyakan soal imbas Omnibus Law RUU
               Ciptaker terhadap hak-hak buruh. Namun, Ida tetap diam dan memilih untuk terus
               berjalan sampai masuk ke dalam lift.


               Sebagaimana diketahui, serikat buruh memprotes pemerintah yang tak melibatkan
               mereka dalam penyusunan omnibus law Rancangan Undang-undang Cipta Kerja.
               Kalangan buruh menilai RUU ini hanya mementingkan kalangan pengusaha saja.


               Berbagai aksi unjuk rasa pun sudah dilakukan oleh sejumlah buruh untuk menolak
               omnibus law RUU Ciptaker.


               Penolakan itu masih dilakukan seperti berbagai elemen masyarakat yang ikut turun
               ke jalan dalam aksi Gejayan Memanggil yang digelar Aliansi Rakyat Bergerak (ARB)
               untuk kali ketiga, Senin (9/3/2020) di pertigaan Jalan Gejayan-Colombo, Desa
               Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman.

               Tak terkecuali Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Gadjah
               Mada (BEM KM UGM).







                                                       Page 75 of 145.
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81