Page 132 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 MEI 2021
P. 132

Ringkasan

              Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker)  Ida  Fauziyah  memfasilitasi pertemuan  manajemen  Giant
              dan serikat pekerja. Hal ini terkait rencana penutupan Giant di akhir Juli 2021. Namun, dalam
              pertemuan yang digelar di kantor Kemnaker pada Jumat 28 Mei 2021, pihak manajemen Giant
              berhalangan hadir karena sedang melakukan pembicaraan dengan para pekerja untuk mencari
              solusi terbaik.



              MENAKER MINTA MANAJEMEN GIANT PINDAHKAN PEKERJA YANG KENA PHK KE
              HERO DAN IKEA

              Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah memfasilitasi pertemuan manajemen
              Giant dan serikat pekerja. Hal ini terkait rencana penutupan Giant di akhir Juli 2021.
              Namun, dalam pertemuan yang digelar di kantor Kemnaker pada Jumat 28 Mei 2021, pihak
              manajemen  Giant  berhalangan  hadir  karena  sedang  melakukan  pembicaraan  dengan  para
              pekerja untuk mencari solusi terbaik.

              "Kita tetap akan melanjutkan proses fasilitasi dengan kembali mengundang kedua belah pihak,
              sehingga kita dapat memperoleh penjelasan yang lengkap mengenai rencana penutupan ritel
              Giant ini, termasuk mengenai kejelasan nasib para pekerjanya ke depannya," kata Ida Fauziyah
              di Jakarta, Jumat (28/5/2021).
              Ida  Fauziyah  mengatakan,  Kemnaker  akan  tetap  meminta  kepada  pihak  manajemen  untuk
              melakukan berbagai upaya untuk menghidari adanya PHK terhadap para pekerja.

              "Kita  minta  kedua  belah  pihak  untuk  mengedepankan  dialog  secara  bipartit  antara  pihak
              manajemen  dan  pekerja  mengenai  rencana  penutupan  Giant  ini.  Semua  hal  harus
              dikomunikasikan dengan baik dan jelas," ungkapnya.

              Tetapi  jika  PHK  tetap  harus  dilakukan,  Pemerintah  berharap  penyelesaian  hubungan  kerja
              diselesaikan secara musyawarah mufakat atau adanya dialog antara pengusaha dengan pekerja
              untuk menyelesaikannya dengan baik.

              "Namun bila berbagai upaya untuk menghindari PHK tetap tidak bisa dihindari, dan tidak ada
              pilihan  lain,  Pemerintah  pun  meminta  perusahaan  agar  menjamin  pembayaran  hak-hak  bagi
              pekerja  sepenuhnya.  Pemerintah  meminta  agar  hak-hak  pekerja  wajib  dipenuhi  oleh  pihak
              manajemen," terangnya.

              Selain itu, Menaker Ida berharap pihak manajemen juga bisa memberikan opsi agar para pekerja
              yang  akan  ter-PHK  memiliki  kesempatan  untuk  bekerja  di  perusahaan-perusahaan  lain  yang
              masih dalam naungan PT Hero Supermarket Tbk. Seperti IKEA, Supermaket Hero, atau Guardian.

              "Tak hanya itu, Kemnaker juga menawarkan opsi adanya kerja sama program skilling, reskilling,
              up skilling bagi para pekerja yang ter PHK untuk mendapatkan pelatihan kerja di Balai Latihan
              Kerja (BLK). Kita juga ada program wirausaha mandiri yang bisa dimanfaatkan para pekerja,"
              sebutnya.

              Sebelumnya,  PT  Hero  Supermarket  Tbk.  (HERO  Group)  mengumumkan  akan  memfokuskan
              bisnisnya  ke  merek  dagang  IKEA,  Guardian,  dan  Hero  Supermarket  yang  memiliki  potensi
              pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan Giant. Ini disebabkan sektor peralatan rumah tangga,
              kesehatan  dan  kecantikan,  serta  keperluan  sehari-hari  untuk  kelas  atas  memiliki  potensi
              pertumbuhan yang tinggi.



                                                           131
   127   128   129   130   131   132   133   134   135   136   137