Page 182 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 NOVEMBER 2020
P. 182
jumlah anggaran yang tersalurkan pada tahap I dan II baru sebesar Rp1,8 triliun dari total Rp5,8
triliun yang disalurkan.
Jika dilihat dari realisasi sementara penyaluran subsidi gaji/upah termin kedua, tahap I telah
tersalurkan kepada 844.083 pekerja/buruh atau 38,71%. Sedangkan tahap II telah tersalurkan
kepada 685.427 pekerja/buruh atau 25,26%. Jumlah anggaran yang sementara tersalurkan dari
tahap I dan II sebesar Rp1,8 triliun.
Jika ditotal, jumlah peserta menerima juga baru sekitar 1.529.510 pekerja atau buruh saja.
Angka tersebut dilihat dari realisasi pada batch pertama yang baru mencapai 38,71% atau
844.083 pekerja atau buruh.
Dan juga realisasi penyaluran subsidi gaji tahap kedua yang disalurkan kepada 685.427 pekerja
atau buruh atau baru sekitar 25,26%. Padahal seharusnya, jumlah pekerja yang menerima pada
termin kedua batch pertama dan kedua adalah 4.893.816 pekerja atau buruh.
"Sisanya masih dalam proses penyaluran dan terus kami monitor perkembangan penyalurannya,"
ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (17/11/2029).
Ida meminta, kepada para pekerja yang belum mendapatkan subsidi gaji untuk bersabar. Karena
menurutnya, pencairan bantuan subsidi gaji ini butuh proses mengingat pencairan subsidi gaji
kepada masing-masing kerekening harus dilakukan transfer dahulu kepada masing-masing bank
penyalur.
“Saya mohon agar para pekerja/buruh bersabar karena jumlah dana yang harus ditransfer bank
penyalur ke masing-masing rekening penerima cukup besar, baik yang rekeningnya bank
himbara maupun yang rekeningnya bank swasta,” jelasnya
Menaker Ida mengaku akan mempercepat penyaluran subsidi gaji kepada para penerima.
Sehingga, daya beli masyarakat yang tergerus karena daya beli masyarakat bisa kembali naik.
“Sesuai dengan komitmen yang telah kami sampaikan sebelumnya, proses penyaluran subsidi
gaji atau upah kami percepat karena datanya mengacu pada para penerima di termin I yang lalu
yang sudah clear and clean,” jelasnya.
181