Page 218 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 NOVEMBER 2020
P. 218

Hal itu telah diumumkan di akun Instagram resmi Kementerian Ketenagakerjaan di @kemnaker.

              "Mantap, Subsidi Gaji Termin II Cair Lagi!"

              "@kemnaker kembali menyalurkan bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah termin kedua
              untuk  para  penerima  yang  masuk  dalam  tahap  (batch)  III.  Pada  batch  III  ini,  @Kemnaker
              menyalurkan  subsidi  gaji/upah  kepada  3.149.031  pekerja/buruh  dengan  anggaran  mencapai
              Rp3,77 triliun."

              "Dengan disalurkannya tahap III, secara keseluruhan pada termin kedua ini Kemnaker telah
              menyalurkan subsidi gaji/upah kepada 8.042.847 pekerja/buruh."

              "Sebelumnya,  pada  tahap  I,  Kemnaker  menyalurkan  subsidi  gaji/upah  kepada  2.180.382
              pekerja/buruh, dan pada tahap II disalurkan kepada 2.713.434 pekerja/buruh. Jumlah anggaran
              yang untuk ketiga tahap pada termin kedua ini mencapai Rp9,65 triliiun," tulis @kemnaker.
              Lantas,  apakah  Anda  masih  belum  menerima  pencairan  BLT  Termin  II  Tahap  III  tersebut?
              Setidaknya  ada  tiga  hal  yang  menjadi  penyebab  BLT  karyawan  belum  ditransfer  menurut
              keterangan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah.

              Berikut rangkumannya dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'BLT Subsidi Gaji Termin 2 Belum
              Masuk Rekening? Simak Penjelasan Menaker' Cara Cek Saldo di Rekening via Mobile Banking,
              BLT Pekerja Swasta Tahap III pada Termin II Cair

              1. Harus melalui verifikasi dan validasi Penyebab yang pertama adalah karena BLT karyawan
              gelombang 2 tak dicairkan secara serentak.

              Karena  proses  pencairannya  harus  melewati  verifikasi  dan  validasi  di  BP  Jamsostek  dan
              Kemnaker.

              Sehingga, dapat dipastikan ada sejumlah pekerja yang belum dapat BLT karyawan gelombang
              2 karena datanya masih diverifikasi dan divalidasi.
              2. Pemadanan data Proses penyaluran BLT karyawan gelombang 2 memang berbeda dengan
              sebelumnya  karena  atas  rekomendasi  dari  KPK  terhadap  penyaluran  BSU,  perlu  dilakukan
              pemadanan data dengan data wajib pajak.

              Proses itu juga merupakan bagian dari evaluasi penyaluran BSU agar tepat sasaran.

              "Kami mendapat rekomendasi dari KPK bahwa diperlukan adanya pemadanan data penerima
              BSU dengan data pajak yang ada di Direktorat Jenderal Pajak (DJP)," ungkap Ida.

              "Oleh sebab itu, setelah pembayaran termin I selesai sekitar dua minggu lalu, Kemnaker bersama
              BPJS Ketenagakerjaan saling berkoordinasi dengan DJP untuk melakukan pemadanan data.

              Alhamdulillah hasil nya sudah kami terima hari Jumat lalu dan dapat kami jadikan dasar untuk
              proses pembayaran termin II hari ini," ujar Ida lagi.

              Ia  memastikan  bahwa  bagi  pekerja  yang  sudah  memenuhi  syarat  menerima  subsidi  gaji  Rp
              600.000 per bulan, maka pencairan BLT karyawan gelombang 2 akan tetap dilanjutkan sesuai
              prosedur.

              Ayo Cek Rekening, BLT Subsidi Gaji Karyawan Termin Kedua untuk Tahap Ketiga Sudah Mulai
              Cair 3. Pencairan bertahap Dan proses terakhir adalah transfer ke rekening pekerja.

              Proses transfer dilakukan melalui bank Himbara atau bank BUMN sebelum kemudian ditransfer
              ke masing-masing rekening penerima, termasuk pemilik rekening bank swasta.

                                                           217
   213   214   215   216   217   218   219   220   221   222   223