Page 210 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2020
P. 210
Judul Sambangi KPK, Menaker Paparkan Perkembangan Program Subsidi Gaji
Nama Media detik.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://news.detik.com/berita/5165890/sambangi-kpk-menaker-
paparkan-perkembangan-program-subsidi-gaji
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-09-09 14:39:35
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Jakarta - Menteri Ketenagakejaan ( Menaker ) Ida Fauziyah menyampaikan perkembangan
program bantuan subsidi gaji ke KPK . Ia mengatakan penyaluran program subsidi gaji itu
segera masuk tahap ketiga.
SAMBANGI KPK, MENAKER PAPARKAN PERKEMBANGAN PROGRAM SUBSIDI GAJI
Jakarta - Menteri Ketenagakejaan ( Menaker ) Ida Fauziyah menyampaikan perkembangan
program bantuan subsidi gaji ke KPK . Ia mengatakan penyaluran program subsidi gaji itu
segera masuk tahap ketiga.
"Kami sampaikan realisasi itu dilakukan secara bertahap batch 1, 2 dan sekarang masuk 3 masih
proses untuk ceklis yang sudah divalidasi data oleh Kemnaker," kata Ida dalam konferensi pers
di KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (9/9/2020).
Ia menjelaskan pada tahap pertama bantuan yang tersalur melalui Bank Himbara (Himpunan
Bank-bank Milik Megara) 99,6 persen dan yang di luar Bank himbara sebanyak 98,7 persen.
Kemudan, ia menambahkan pada tahap kedua yang disalurkan melalui Bank Himbara 99,18
persen dan di luar Bank Himbara 52,07 persen.
"Tahap dua ini juga masih dalam proses penyaluran. Untuk batch 3 sedang dalam proses lakukan
ceklis oleh Kemnaker," sebutnya.
Ida menjelaskan program ini ditargetkan untuk 15,7 juta pekerja yang mendapat gaji di bawah
Rp 5 juta per bulan. Meski demikian, Ida mengaku pihak Kemenaker akan melakukan validasi
data secara berkala.
"Program ini memang akan dampak awal yang kami terima untuk pekerja yang sudah ada dalam
Kemenaker dengan upah yang dilaporkan Rp 5 juta ke bawah itu targetnya 15.7 juta. Ini data
awal proses berikutnya ada verifikasi validasi data, apakah penerima ini sudah sesuai," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan dari data BPJS
Ketenagakerjaan sebanyak 2.476.274 pegawai telah menerima bantuan pada tahap pertama,
209