Page 293 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2020
P. 293
besar setelah digabung tunjangan-tunjangan yang nilainya bisa puluhan bahkan ratusanjuta
rupiah. Jika krteria upah yang dituju adalah keseluruhan upah makabisajadi jumlah pekerja
penerima bansos di Indonesia tidak sampai 15,7jutaorang.
Tapi kalau mencermati Permenaker maka kriteria upah menunjuk upah minimum
kabupaten/kota atau upah minimum sektor yang ditetapkan setiap tahun oleh Gubernur Provinsi,
upah yang mendasari penentuan besaran iuran BP Jamsostek pekerja. Pada umumnya,
perusahaan menjadikan upah minimum sebagai dasar penentuan besaran iuran B P Jamsostek.
Misalnya, daerah A memiliki upah minimum kabupaten/kota tahun 2020sebesarRp
2.760.000/bulan maka, perusahaan di kabupaten/kota tersebut menjadikannya acuan dalam
menetapkan iuran setiap pekerja. Dengan metoda ini maka seluruh pekerja yang terdaftar di B
P Jamsostek masuk kriteria penerima bansos meskipun secara nyala ada yang upahnyajauhdi
atas Rp5 juta/bulan.
Bansos pekerja tepat sasaran jika kriteria upah adalah upah keseluruhan di bawah Rp 5
juta/bulan. Seorang staf di kantor kami menyatakan tidak menggunakan haknya meskipun telah
sesuai kriteria Permenaker. Staf tersebut upah keseluruhanyangditerimajauhdiatasRp 5
juta/bulan. Namun adastaflaindengan upah serupa justeru menunjukkan semangat berlebih saat
menyodorkan data yang d i inginkan dalam proses pencairan bansos pekerja. Sepertinya perlu
ada klausula yangmenycbut:Pckerjabisamengundur-kan diri secara sukarela bila menilai ada
pekerja yang lebih layak menerima. ** * Penulis sebagai HRD di sebuah industri perkebunan.
292