Page 320 - e- KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 AGUSTUS 2020
P. 320
Judul BANSOS KARYAWAN UNTUK MEREKA YANG DIPOTONG GAJI
Nama Media Radar Bogor
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL Pg1&7
Jurnalis mia
Tanggal 2020-08-08 07:48:00
Ukuran 511x305mmk
Warna Warna
AD Value Rp 243.236.000
News Value Rp 2.432.360.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Budi Gunadi Sadikin (Ketua Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional)
Ada satu segmen yang masih kita lihat perlu diberikan bantuan
positive - Ida Fauziyah (Menaker) katanya. . Dia menjelaskan, subsidi gaji yang akan diberikan
selama empat bulan ini merupakan perluasan stimulus bantuan sosial (bansos). Tujuannya,
meningkatkan daya beli dan perekonomian pekerja pendapatannya berkurang karena pandemi.
Dari data yang dimiliki, diketahui bahwa jumlah pekerja swasta yang memiliki gaji di bawah Rp5
juta sebanyak 13,8 juta pekerja.
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Data ini berasal dari BPJS Ketenagakerjaan yang akan terus
divalidasi untuk memastikan tepat sasaran dan meminimalkan terjadinya duplikasi
Ringkasan
Pemotongan gaji menjadi alasan utama pemerintah memberi bantuan subsidi gaji bagi tenaga
kerja. Karena itu, yang disasar adalah mereka yang tercatat di BP Jamsostek sebagai peserta
dengan nilai iuran di bawah Rp150 ribu. Selama ini, mereka tidak masuk dalam skema bantuan
sosial yang dikeluarkan pemerintah.
Hal itu disampaikan Ketua Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional, Budi Gunadi
Sadikin dalam paparannya di kantor presiden, kemarin (7/8). Dia menjelaskan, pemerintah sudah
mengeluarkan bantuan sosial untuk berbagai segmen masyarakat. Khususnya untuk 29 juta
keluarga paling miskin atau setara 120 juta penduduk. Lewat program keluarga harapan (PKH),
kartu sembako, bansos tunai, bansos desa, dan lainnya.
BANSOS KARYAWAN UNTUK MEREKA YANG DIPOTONG GAJI
Pemotongan gaji menjadi alasan utama pemerintah memberi bantuan subsidi gaji bagi tenaga
kerja. Karena itu, yang disasar adalah mereka yang tercatat di BP Jamsostek sebagai peserta
dengan nilai iuran di bawah Rp150 ribu. Selama ini, mereka tidak masuk dalam skema bantuan
sosial yang dikeluarkan pemerintah.
318