Page 690 - e- KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 AGUSTUS 2020
P. 690
BANTUAN KARYAWAN RP600 RIBU/BULAN AKAN DIMULAI SEPTEMBER 2020
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menjelaskan bantuan bagi karyawan dengan gaji di
bawah Rp5 juta akan dimulai September 2020.
Pemerintah pusat tengah memfinalisasi formula insentif baru yakni bantuan bagi karyawan
dengan gaji di bawah Rp5 juta mendapat Rp600 ribu per bulan yang ditargetkan akan dimulai
September 2020.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menjelaskan, anggaran yang sudah disiapkan pemerintah
untuk program ini yaitu sebesar Rp31-33 triliun. Subsidi langsung ini diyakini dapat membantu
pekerja yang terdampak pandemi Covid-19.
"Pemerintah pusat (Kementerian Keuangan) telah menganggarkan dana sekitar Rp33,1 triliun.
Diharapkan stimulus baru ini mampu mempercepat proses pemulihan ekonomi dan menjaga
agar terhindar dari resesi," jelas dia dalam keterangan resmi yang diterima Tirto, Jumat
(7/8/2020).
Bantuan ini, kata dia, merupakan program stimulus yang digodok bersama Tim Satgas Pemulihan
Ekonomi Nasional (PEN), Kemenaker, Kemenkeu dan BPJS Ketenagakerjaan.
"Kita targetkan program ini dapat berjalan bulan September," ujar Menaker Ida.
Ida mengatakan subsidi gaji yang akan diberikan selama empat bulan ini merupakan perluasan
stimulus bantuan sosial (bansos) yang bertujuan untuk meningkatkan daya beli dan
perekonomian pekerja beserta keluarganya yang karena Covid-19 berkurang pendapatannya.
"Jumlah pekerja swasta yang memiliki gaji di bawah Rp5juta sebanyak 13,8 juta pekerja. Data
ini berasal dari BPJS Ketenagakerjaan yang akan terus divalidasi untuk memastikan tepat sasaran
dan meminimalkan terjadinya duplikasi. Pemerintah berharap subsidi ini dapat menjaga daya
beli dan kesejahteraan pekerja yang terdampak Covid-19, " terang dia.
Ida menambahkan, bantuan tunai untuk karyawan diberikan sebesar Rp600 ribu per bulan
selama empat bulan dan akan diberikan per dua bulan sekali. Artinya, satu kali pencairan, pekerja
akan menerima uang subsidi sebesar Rp 1,2 juta.
"Pemerintah akan membayarkan dua kali karena kita ingin memastikan daya beli dan konsumsi
tetap terjaga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal ketiga dan keempat," kata
dia.
Lebih lanjut, ia memastikan pekerja penerima subsidi ini adalah pekerja swasta di luar PNS dan
pegawai BUMN. Pekerja penerima subsidi harus pekerja yang aktif terdaftar di BPJS
Ketenagakerjaan dengan iuran di bawah Rp150.000 per bulan atau setara dengan gaji di bawah
Rp5 juta per bulan.
"Penerima subsidi gaji adalah pekerja yang membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini
sebagai apresiasi bagi para pekerja yang terdaftar dan membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan,"
tandas dia..
Baca juga artikel terkait BANTUAN KARYAWAN GAJI DI BAWAH LIMA JUTA atau tulisan menarik
lainnya Selfie Miftahul Jannah
(tirto.id - Ekonomi ) Reporter: Selfie Miftahul Jannah Penulis: Selfie Miftahul Jannah Editor: Maya
Saputri
688