Page 98 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 DESEMBER 2020
P. 98

BP  Jamsostek  mencatat  ada  154.887  rekening  bermasalah  yang  membuat  BSU  tidak  bisa
              ditransfer. Proses perbaikan data lantas dilakukan oleh BP Jamsostek yang berkoordinasi dengan
              kantor cabang di daerah, bank penyalur, pemberi kerja, bahkan sampai berkomunikasi dengan
              nama-nama penerima bantuan.

              Hasilnya,  sebanyak  87.963  rekening  berhasil  dipulihkan  dan  telah  diserahkan  ke  Kemnaker.
              Namun, masih ada 66.924 rekening yang masih dalam proses perbaikan sampai saat ini.

              "Kami terus melakukan penyempurnaan dan perbaikan terhadap data-data penerima BSU yang
              masih bermasalah. Sekaligus memastikan, seluruh tim di daerah bekerja 24 jam nonstop untuk
              memulihkan sedikitnya 60.000 rekening penerima bantuan yang sampai saat ini masih belum
              bisa dilakukan transfer", kata Direktur Utama BP Jamsostek, Agus Susanto.

              Menaker  juga  menegaskan  bahwa  pihaknya  mengedepankan  prinsip  kehati-hatian  dalam
              penyaluran BSU .

              Kemnaker  bahkan  melibatkan  pihak  eksternal  seperti  KPK,  BPK,  dan  BPKP  untuk  ikut
              mendampingi jalannya proses penyaluran bantuan.

              Pada pertengahan penyaluran BSU termin pertama, Kemnaker bersama dengan BP Jamsostek
              juga turut menggandeng Ditjen Pajak Kementerian Keuangan untuk melakukan pemadanan data
              penerima.

              "Ini prinsip kehati-hatian yang kami lakukan mengikuti rekomendasi KPK. Upaya ini dilakukan
              semata-mata untuk memberikan keyakinan kepada kita semua bahwa BSU ini tepat sasaran,"
              kata Menaker.

              "Kami  juga  terus  dimonitor  oleh  KPK.  Kami  pastikan  tidak  ada  dana  yang  mengendap  di
              Kemnaker. Kalaupun masih ada dana retur, seluruhnya setelah itu kami kembalikan kepada kas
              negara," ujar Ida.

              Pemerintah  saat  ini  terus  membahas  kelanjutan  bantuan  subsidi  upah  ini.  Kemnaker  sangat
              mendukung bila memang program ini kembali dijalankan tahun depan. Pasalnya BSU ini terbukti
              memberikan efek positif terhadap memulihkan daya beli para pekerja .

              "Kementerian kami tentu sangat siap mendukung program yang baik ini kembali muncul di tahun
              depan. Kita tengah persiapkan desain kebijakan secara bersama-sama," ucap Menaker Ida.






























                                                           97
   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103