Page 159 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 AGUSTUS 2020
P. 159

WUJUDKAN PERLINDUNGAN BAGI SELURUH PEKERJA, WAPRES SERAHKAN
              PARITRANA AWARD 2019

              ASAHAN-  Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko
              PMK) bersama dengan BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) kembali memberikan apresiasi
              kepada  pemerintah  daerah  dan  para  pelaku  usaha  yang  memiliki  komitmen  serta  dukungan
              terhadap  pelaksanaan  jaminan  sosial  ketenagakerjaan  melalui  gelaran  Penghargaan  Jaminan
              Sosial Ketenagakerjaan Paritrana Award Tahun 2019, Rabu (12/8/2020).

              Pada tahun ketiga penyelenggaraannya, tercatat jumlah peserta yang mengikuti kompetisi ini
              terus mengalami peningkatan, terdiri dari 34 Provinsi, 95 Kabupaten/Kota, 88 Perusahaan Besar,
              99 Perusahaan Menengah dan 34 UKM.

              "Melalui  Paritrana  Award  ini,  kami  ingin  meningkatkan  kesadaran  dari  pemerintah  dan  para
              pemberi  kerja  akan  pentingnya  jaminan  sosial.  Kerena  masing-masing  memiliki  peran  yang
              krusial dalam penerapan program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan di daerahnya.
              Pemerintah  berperan  penting  dalam  menerbitkan  regulasi,  sedangkan  pemberi  kerja  juga
              berperan penting melalui komitmennya untuk mendaftarkan seluruh tenaga kerja," jelas Direktur
              Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto.


              Berbeda  dengan  tahun  sebelumnya,  penganugrahan  Paritrana  Award  kali  ini  digelar  secara
              daring  sebagai  upaya  mencegah  penyebaran  Covid-19  di  Indonesia.  Namun  hal  ini  tidak
              menyurutkan  antusias  dari  para  peserta  karena  Wakil  Presiden  RI  Ma'ruf  Amin,  Menteri
              Koordinator  Bidang  Pembangunan  Manusia  dan Kebudayaan  Muhadjir Effendy,  serta  Menteri
              Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah juga turut hadir untuk membuka acara tersebut.

              Proses penilaian Paritrana Award tahun 2019 ini telah dimulai semenjak bulan Januari 2020,
              melalui  beberapa  tahap  mulai  dari  seleksi  di  tingkat  provinsi,  kemudian  dilanjutkan  dengan
              verifikasi dan validasi di tingkat pusat, dan diakhiri dengan tahap wawancara.

              Agus  mengungkapkan  bahwa  dalam  penilaian  Paritrana  Award  tahun  ini,  BPJAMSOSTEK
              menambahkan  beberapa  kriteria  dan  menyesuaikan  bobot  penilaian  yang  bertujuan  agar
              penjurian dapat dilakukan dengan lebih tepat dan akurat.

              Untuk kategori Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota terdapat empat aspek yang dinilai, yaitu
              kebijakan, peraturan, kinerja dan wawancara. Sedangkan untuk kategori perusahaan besar dan
              menengah, aspek kepatuhan, kinerja dan hasil wawancara menjadi hal pokok yang dinilai oleh
              tim  juri.  Lalu  untuk  kategori  UKM  ,  hanya  ada  dua  aspek  yang  dijadikan  tolok  ukur,  yaitu
              kepatuhan dan kinerja.

              Berdasarkan hasil penilaian tim juri, Provinsi Sulawesi Utara bersama Sulawesi Selatan dan Papua
              Barat mendapatkan anugerah Paritrana untuk kategori Pemerintah Provinsi. Sementara untuk
              kategori  pemerintah  Kabupaten/Kota  diraih  oleh  Kota  Cimahi,  Kabupaten  Sukamara,  dan
              Kabupaten Tapanuli Selatan. Selain Pemerintah Daerah, ada juga 3 pemenang untuk masing-
              masing kategori Perusahaan Besar dan Perusahaan Menengah, serta penghargaan bagi 34 UKM.

              "Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang, serta terima kasih kepada seluruh tim dan
              para  juri  yang  terlibat  dalam  pelaksanaan  Paritrana  Award  tahun  2019.  Semoga  dengan
                                                           158
   154   155   156   157   158   159   160   161   162   163   164