Page 193 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 AGUSTUS 2020
P. 193

Bantuan  yang  akan  diberikan  mulai  September  2020  diperuntukkan  khusus  bagi  karyawan
              swasta yang memiliki gaji di bawah Rp 5 juta per bulan.

              Dengan kata lain bahwa karyawan swasta yang akan menerima bantuan adalah peserta aktif
              terdaftar BPJS Ketenagakerjaan dengan iuran di bawah Rp 150 ribu per bulan.

              Dikutip  TribunWow.com  dari  Kompas.com  pada Rabu (12/8/2020), Ketua Satgas Pemulihan
              Ekonomi  Nasional,  Budi Gunadi  Sadikin  menegaskan  bahwa  penerima bantuan  adalah  orang
              yang aktif terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.

              Budi  Gunadi  mengatakan  bahwa  kelompok  tersebut  sebenarnya  juga  banyak  mengalami
              kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

              "Kita melihat orang-orang di kelompok ini masih belum dibantu. Arahan dari Bapak Presiden,
              tolong  dibuatkan  program  untuk  membantu  orang-orang  di  segmen  ini,"  kata  Budi,  Jumat
              (7/8/2020).

              Menurutnya penyaluran bantuan ini kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan akan lebih mudah
              dilakukan.

              Pasalnya, pemerintah sudah menyimpan data setiap karyawan.

              Sementara itu Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional,
              Erick Thohir mengatakan bahwa bantuan akan disalurkan melalui rekening.

              Maka  karyawan  akan  mendapat  bantuan  secara  langsung  dari  pemerintah  melalui  rekening
              masing-masing.

              Bantuan Rp 600 ribu selama empat kali itu akan dicairkan dalam dua tahap. Karyawan masing-
              masing berhak mendapatkan Rp 2,4 juta.

              Dalam sekali pencairan, para karyawan swasta akan mendapat Rp 1,2 juta untuk dua bulan
              sekaligus.


              "(Bantuan) akan langsung diberikan per dua bulan ke rekening masing-masing pekerja sehingga
              tidak akan terjadi penyalahgunaan," ujar Erick Tohir.

              Lantaran  pengiriman  bantuan  melalui  rekening  maka  pihak  perusahaan  maupun  karyawan
              swasta diharap menyampaikan data nomor rekening yang dimaksud.


              Berikut cara mengecek kepesertaan BPJS Ketenagarkerjaan atau BPJAMSOSTEK:  Dikutip dari
              laman BP Jamsostek ada beberapa cara untuk memeriksa status kepesertaan BPJAMSOSTEK:
              Via SMS  Peserta dapat mengirim pesan SMS ke nomor 2757.

              Ketik    Daftar(spasi)SALDO#NO_KTP#TGL_LAHIR(DD-MM-YYYY)#NO_PESERTA#EMAIL(bila
              ada) lalu kirim ke 2757  Setelah itu peserta dapat mengirim pesan dengan format SALDO (spasi)
              nomor peserta lalu kirim ke 2757.


              Via Aplikasi BPJSTK Mobile  Pertama, unduh aplikasi BPJSTK Mobile secara gratis.

              Aplikasi  ini  tersedia  di  Android,  iOs,  dan  Blackberry    Setelah  itu  peserta  harus  melakukan
              registrasi terlebih dahulu.
                                                           192
   188   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198