Page 28 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 MARET 2021
P. 28
Ringkasan
Balai Latihan Kerja (BLK) Samarinda bersama Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Kerja
Industri Daerah (FKLPID) Kalimantan Timur menggelar rapat koordinasi bersama pelaku industri
di Gedung Aula BLK Samarinda, Kamis (25/2). Adapun rakor bertema 'Membangun Kemitraan
Dengan Industri Dalam Pengembangan Pelatihan dan Penempatan Kerja' ini digelar untuk
meningkatkan kemitraan BLK dengan dunia industri dalam mengembangkan pelatihan kerja dan
penempatan tenaga kerja.
BLK SAMARINDA DORONG PELAKU INDUSTRI CIPTAKAN TENAGA KERJA HANDAL
Balai Latihan Kerja (BLK) Samarinda bersama Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Kerja
Industri Daerah (FKLPID) Kalimantan Timur menggelar rapat koordinasi bersama pelaku industri
di Gedung Aula BLK Samarinda, Kamis (25/2).
Adapun rakor bertema 'Membangun Kemitraan Dengan Industri Dalam Pengembangan Pelatihan
dan Penempatan Kerja' ini digelar untuk meningkatkan kemitraan BLK dengan dunia industri
dalam mengembangkan pelatihan kerja dan penempatan tenaga kerja.
Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan, Caswiyono Rusydie Cakrawangsa, mengatakan angkatan
kerja saat ini sedang menghadapi tiga tantangan ketenagakerjaan yakni bonus demografi,
revolusi industri, dan dampak pandemi COVID-19. Menurutnya, tantangan tersebut
mengharuskan manusia bersaing baik dengan sesama manusia maupun dengan teknologi.
"Tingkat persaingan manusia semakin tinggi karena tuntutannya harus mampu menguasai
teknologi sebagai sarana dasar dalam melakukan kerja-kerja," ujarnya dalam keterangan tertulis,
Jumat (26/2/2021).
Oleh karena itu Caswiyono menyampaikan lembaga pelatihan vokasi perlu bersinergi dengan
dunia usaha/industri. Hal ini guna mewujudkan pelatihan yang berkualitas dan sesuai dengan
perkembangan dunia usaha/industri.
"Saya juga berharap agar melalui rapat koordinasi ini, nantinya terjadi sinergitas antara BLK
Samarinda dan dunia industri. Bagi BLK Samarinda sendiri, perlu melakukan penyesuaian
kurikulum berdasarkan kebutuhan industri sehingga lulusannya benar-benar siap kerja dan
mampu menghadapi tiga tantangan dunia kerja saat ini," paparnya.
Di samping meningkatkan kemitraan antar BLK dan dunia industri, Kepala BLK Samarinda, Andri
Susila mengatakan rakor juga bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi antara
industri dengan BLK Samarinda sekaligus memilih ketua baru FKLPI periode 2021-2024.
"Hal ini memungkinkan kebutuhan industri akan tenaga kerja kompeten melalui Pelatihan
Berbasis Kompetensi di BLK Samarinda dapat dicapai," katanya.
Andri juga menyampaikan rakor dapat menjadi wadah dalam mewujudkan link and match antara
BLK Samarinda dengan dunia industri. Dengan demikian, pelatihan yang diselenggarakan BLK
Samarinda dapat sesuai dengan kebutuhan dunia industri.
"Target kami, para pencari kerja yang mengikuti pelatihan di BLK Samarinda, ke depannya
dengan ilmu dan ketrampilan yang dimiliki, mampu menolong dirinya sendiri dan keluarganya
serta berkontribusi dalam menekan angka pengangguran di Provinsi Kaltim," ucapnya.
Sementara itu, Ketua FKLPI periode 2019-2021, Agus Sundawiwaha, menuturkan peran aktif
lembaga pelatihan yang kompeten dipelukan dalam menghadirkan tenaga kerja handal untuk
memenuhi kebutuhan dunia industri atau dunia usaha.
27