Page 33 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 MARET 2021
P. 33
Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK), berupa pelatihan kedi (caddy) atau pemandu golf dan
pemandu selam. Apresiasi tersebut datang dari Sekretaris Jenderal Kemnaker Anwar Sanusi
kepada Kepala BLK Belitung Rahmad Faisal yang telah membuka program tersebut. Menurut
Anwar, adanya dua program tersebut tak lepas dari keberhasilan BLK Belitung menggandeng
Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan dan Industri Daerah (FKLPID).
BALAI LATIHAN KERJA BELITUNG BUKA PELATIHAN PEMANDU GOLF & SELAM
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyambut positif dan memuji langkah Balai Latihan
Kerja (BLK) Belitung yang membuat gebrakan. BLK tersebut membuka membuka program
Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK), berupa pelatihan kedi (caddy) atau pemandu golf dan
pemandu selam.
Apresiasi tersebut datang dari Sekretaris Jenderal Kemnaker Anwar Sanusi kepada Kepala BLK
Belitung Rahmad Faisal yang telah membuka program tersebut. Menurut Anwar, adanya dua
program tersebut tak lepas dari keberhasilan BLK Belitung menggandeng Forum Komunikasi
Lembaga Pelatihan dan Industri Daerah (FKLPID).
"Saya sangat senang sekali kalau kita mengandalkan sumber daya alam, meskipun ada batasnya.
Saya juga memberikan apresiasi Pak Rahmat sudah menggandeng FKLPI dan pelatihannya luar
biasa. Pelatihan para kedi ini merupakan satu-satunya yang ada di Belitung," kata Anwar dalam
keterangan tertulis, Jumat (26/2/2021).
Hal tersebut dikatakan Anwar saat membuka program Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK)
Tahap I kejuruan Processing dan Pariwisata di BLK Belitung, Kabupaten Belitung, Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (25/2) kemarin.
Anwar menambahkan, Belitung dapat menjadi salah satu kawasan strategis bagi pengembangan
SDM terampil. SDM ini dapat mengisi ruang ketenagakerjaan, terutama di kabupaten Belitung,
Kabupaten Belitung Timur, serta umumnya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Tuhan memberikan rahmat luar biasa kepada Belitung, termasuk Pulau Bangka yang memiliki
alam luar biasa, tapi sumberdaya manusianya masih biasa saja dan memiliki angka kemiskinan
tinggi. Ini harus kita respon, sangat tepat kita meresponnya ketika sumber daya alam ada,
jangan dieksploitasi dulu, kita siapkan dari kapasitas SDM-nya," tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Bina Instruktur dan Tenaga Pelatihan (Intala)
Kemnaker, Fauziyah, mengatakan pada 2021, BLK Belitung akan melatih sebanyak 496 orang
pencaker atau sebanyak 31 paket pelatihan. Pelatihan tersebut terdiri atas PBK non boarding
sebanyak 20 paket, PBK Boarding 2 Paket, dan pelatihan dengan DUDI (Dunia Usaha dan Dunia
Industri) sebanyak 9 paket.
Fauziah menegaskan, hal menarik di tahun 2021 adalah di tahap PBK Tahap II, BLK Belitung
akan melatih program pelatihan kedi atau Pramugolf sesuai permintaan dari klub golf Black Rocks
Belitung. Menurutnya, BLK Belitung satu-satunya BLK yang melakukan pelatihan Pramugolf.
Selain Pramugolf, ada satu program lainnya, pelatihan Pemandu Selam.
"BLK Belitung juga akan menjadi satu-satunya BLK yang melaksanakan dua pelatihan ini.
Pelatihan pemandu selam ini sendiri sesuai permintaan Bupati Belitung di tahun pertama BLK
Belitung beroperasi," imbuh Fauziah.
Pada PBK Tahap I ini, BLK Belitung akan membuka lima program pelatihan yakni barista, tour
guide, asisten administrasi perkantoran, front office receptionist, dan pemandu selam. Di antara
32