Page 186 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 186

"Tapi perusahaan kan nggak mau mendaftarkan. BPJS Ketenagakerjaan itu kan jumlahnya di
              data ada 13 juta orang. Tapi dampaknya nanti realisasinya tidak setinggi itu padahal yang mau
              dituju ini kan yang 115 juta penduduk, yang 45 persen ini. Ini bisa menjadi masalah dalam
              efektivitas sehingga buang uang sia-sia. Ini

              kebiasaan yang sering dilakukan pemerintah menumpangkan tujuan lain ke dalam paket-paket
              stimulus untuk menciptakan demand. Jadi menurut saya ini program yang setengah hati. Tidak
              betul-betul ingin agar serapan itu cepat sehingga daya konsumsi masyarakat bisa naik sementara
              kita berkejaran dengan waktu untuk kuartal ketiga." jelasnya.

              Untuk itu, dia menyarankan agar aturan dan kriteria dibuat lebih simpel agar lebih efektif dan
              efisien. Caranya sederhana. Misalnya, transfer bantuan BLT kepada kelompok espiring middle
              class itu dengan jumlah saldo di bawah I juta.

              "Kan banyak tuh yang di bawah (saldo rekening) Rp I juta yang sekarang lagi kesulitan. Yang
              sudah dipecat perusahaan, tidak punya income. Sekarang yang terjadi setelah dia bertahan 2
              bulan kan tabungannya sudah habis, berkurang terus, jadi mereka sudah tidak bisa beli apa-apa
              dan mereka tidak tersentuh sama bantuan sembako karena bukan rakyat miskin. Mereka itu
              espiring middle class yang lagi menuju ke menengah tapi terhambat dan ini paling banyak 115
              juta orang. Ini yang harus disikapi," pungkas dia.  kal























































                                                           185
   181   182   183   184   185   186   187   188   189   190   191