Page 116 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 OKTOBER 2020
P. 116

Ringkasan

              Menteri Sekretariat Negara, Pratikno, hari ini dikabarkan bertemu dengan pimpinan organisasi
              massa islam NU dan Majelis Ulama Indonesia untuk melakukan sosialisasi terkait Undang-Undang
              Cipta Kerja. Seperti diketahui, NU dan MUI tersebut sebelumnya tegas menolak UU Cipta Kerja.



              TEMUI PIMPINAN NU DAN MUI, MENSESNEG BAHAS TURUNAN UU CIPTA KERJA

              Menteri Sekretariat Negara, Pratikno, hari ini dikabarkan bertemu dengan pimpinan organisasi
              massa islam NU dan Majelis Ulama Indonesia untuk melakukan sosialisasi terkait Undang-Undang
              Cipta Kerja.

              Seperti diketahui, NU dan MUI tersebut sebelumnya tegas menolak UU Cipta Kerja.

              "Bapak  Pratikno  hari  ini  bertemu  pimpinan  NU  dan  juga  MUI.  Pak  Mensesneg  diperintahkan
              langsung oleh Presiden Jokowi untuk mengantar naskah UU Cipta Kerja ke NU dan MUI," kata
              Deputi bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Minggu 18 Oktober
              2020  Bey  mengatakan,  kedatangan  Pratikno  ke  dua  ormas  besar  tersebut  juga  sekaligus
              menjaring masukan dari pemangku kepentingan. NU dan MUI kata Bey, merupakan juga bagian
              dari pemangku kepentingan dan diyakini punya perhatian terhadap UU Cipta Kerja ini.

              "Pak Mensesneg mendatangi langsung Ketum NU, KH Said Agil Siradj di rumah beliau. Kemudian
              setelahnya, menuju kediaman Wakil Ketua Umum MUI Muhyiddin Junaidi juga di kediamannya.
              Awalnya rencananya, naskah UU Cipta Kerja ini juga akan diberikan kepada Muhammadiyah,
              namun  Ketua  Umum  PP  Muhammadiyah  Prof.  Haedar  Nashir  sedang  di  luar  kota,"  ujar  Bey
              Naskah  UU  Cipta  Kerja  yang  diserahkan,  adalah  naskah  yang  sebelumnya  diterima  Presiden
              melalui Kementerian Sekretariat Negara, dari DPR pada 14 Oktober lalu. Menurut Bey, Pratikno
              berkunjung ke pimpinan ormas juga dalam rangka menindaklanjuti instruksi Presiden Jokowi
              yang menyatakan aturan turunan UU Cipta Kerja akan disiapkan dalam 3 bulan.


              "Benar,  menjaring  masukan  pemangku  kepentingan,  karena  pemerintah  memang  segera
              menyusun sejumlah PP dan Perpres sebagai peraturan pelaksana UU Cipta Kerja. Jadi masukan
              untuk  penyusunan  PP  dan  Perpres  tersebut,"  ujarnya  Menurut  Bey,  Pratikno  juga  sempat
              menyampaikan, bahwa pemerintah benar-benar terbuka terhadap masukan dari semua pihak
              dalam  membuat  peraturan-peraturan  turunan,  dalam  hal  ini  NU,  MUI,  dan  Muhammadiyah.
              Kemudian  organisasi  lainnya  seperti  serikat  pekerja,  akademisi  dan  masyarakat  juga  turut
              dilibatkan dalam menyusun turunan UU Cipta Kerja.

              "Sesuai penjelasan Pak Mensesneg tadi, bahwa para menteri sudah mendapat perintah Presiden
              Jokowi untuk mendengarkan dan menyerap aspirasi dari akademisi, ormas, serikat pekerja, atau
              masyarakat langsung. Caranya bagaimana, bisa melalui seminar, workshop , FGD, talkshow ,
              atau media lain yang dimiliki pemerintah termasuk media sosial," ujarnya.










                                                           115
   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121