Page 113 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 OKTOBER 2020
P. 113

Ringkasan

              Presiden  Joko  Widodo  akan  menampung  saran  dan  masukan  dari  Nahdlatul  Ulama  (  NU  ),
              Muhammadiyah , dan Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) dalam menyusun Peraturan Pemerintah
              (PP) tentang Undang-undang (UU) Cipta Kerja.

              Hal itu disampaikan Deputi Protokol Bidang Protokol, Pers, dan Media Istana, Bey Machmudin,
              saat menjelaskan kunjungan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno ke pimpinan NU,
              Muhammadiyah, dan MUI.



              SUSUN PP UU CIPTA KERJA, ISTANA AKAN TAMPUNG MASUKAN NU DAN
              MUHAMMADIYAH

              Presiden  Joko  Widodo  akan  menampung  saran  dan  masukan  dari  Nahdlatul  Ulama  (  NU  ),
              Muhammadiyah , dan Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) dalam menyusun Peraturan Pemerintah
              (PP) tentang Undang-undang (UU) Cipta Kerja.

              Hal itu disampaikan Deputi Protokol Bidang Protokol, Pers, dan Media Istana, Bey Machmudin,
              saat menjelaskan kunjungan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno ke pimpinan NU,
              Muhammadiyah, dan MUI.

              "Pak  Mensesneg  juga  tadi  menyampaikan  bahwa  pemerintah  benar-benar  terbuka  terhadap
              masukan dari semua pihak dalam membuat peraturan-peraturan turunan. Dalam hal ini tadi NU,
              MUI, dan Muhammadiyah," kata Bey saat dihubungi, Minggu (18/10/2020).

              Ia menambahkan, pemerintah menjaring masukan dari seluruh pemangku kepentingan terhadap
              UU Cipta Kerja dalam menyusun peraturan turunan UU Cipta Kerja.

              Ia menambahkan, Presiden Joko Widodo juga telah menginstruksikan para menterinya untuk
              menyerap aspirasi dari semua pihak terkait.

              "Sesuai penjelasan Pak Mensesneg tadi, bahwa para menteri sudah mendapat perintah Presiden
              Jokowi untuk mendengarkan dan menyerap aspirasi dari akademisi, ormas, serikat pekerja, atau
              masyarakat langsung," kata Bey.

              "Caranya bagaimana? Bisa melalui seminar, workshop, FGD, talkshow , atau media lain yang
              dimiliki pemerintah termasuk media sosial," lanjut dia.

              Sebelumnya  diberitakan,  Presiden  Joko  Widodo  mengutus  Menteri  Sekretaris  Negara
              (Mensesneg)  Pratikno  untuk  menyerahkan  naskah  UU  Cipta  Kerja  kepada  Pimpinan  NU,
              Muhammadiyah, dan MUI.

              Penyerahan naskah dilakukan untuk menyosialisasikan UU Cipta Kerja.

              "Pak Mensesneg mendatangi langsung Ketum NU, KH Said Aqil Siradj di rumah beliau. Kemudian
              setelahnya, menuju kediaman Wakil Ketua Umum MUI Muhyiddin Junaidi juga di kediamannya,"
              kata Bey Machmudin.





                                                           112
   108   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118