Page 118 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 APRIL 2021
P. 118

Judul               Kemnaker Diminta Evaluasi Keputusan Pemprov
                Nama Media          Riau Post
                Newstrend           BLK di Riau
                Halaman/URL         Pg16&15
                Jurnalis            NDA
                Tanggal             2021-04-08 12:26:00
                Ukuran              118x105mmk
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 28.320.000

                News Value          Rp 141.600.000
                Kategori            Ditjen Binalattas
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Narasumber
              neutral - Ade Hartati (Anggota Komisi V DPRD Riau) Jadi begini, dengan penyerahan aset serta
              pengelolaan BLK oleh Pemprov ke pemerintah pusat menandakan ketidakmampuan Pemprov
              dalam  mengelola.  Tapi,  ketidak  mampuan  itu  jangan  dijadikan  alasan  untuk  pengalihan
              tanggungjawab kepada pusat

              positive  -  Eddy  M  Yatim.(nda  (Ketua  Komisi  V  DPRD  Riau)  Sambil  lalu  pernah  Kadisnaker
              menyampaikan bahwa BLK Riau akan diserahkan kepada pusat



              Ringkasan

              Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sudah menyerahkan aset serta pengelolaan Balai Latihan
              Kerja (BLK) Dumai dan Pekanbaru ke Kementerian Tenaga Kerja RI. Meski dijanjikan bakal lebih
              baik, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau tetap meminta keputusan Pemprov untuk
              menyerahkan pengelolaan BLK dievaluasi.



              KEMNAKER DIMINTA EVALUASI KEPUTUSAN PEMPROV
              Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sudah menyerahkan aset serta pengelolaan Balai Latihan
              Kerja (BLK) Dumai dan Pekanbaru ke Kementerian Tenaga Kerja RI.

              Meski dijanjikan bakal lebih baik, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau tetap meminta
              keputusan Pemprov untuk menyerahkan pengelolaan BLK dievaluasi.

              Sebab, selain tanpa kajian yang matang dan proses persetujuan dari DPRD, ketidakmampuan
              Pemprov dan BLK tidak bisa serta merta menjadi alasan untuk dialihkan ke pemerintah pusat.

              Hal itu ditegaskan Anggota Komisi V DPRD Riau Ade Hartati kepada Riau Pos, usai melaksanakan
              rapat bersama mitra terkait penyerahan aset serta pengelolaan BLK, Rabu (7/4).





                                                           117
   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122   123