Page 29 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 APRIL 2021
P. 29
Ia diduga bersama-sama bendahara Donna Fitria, Ade Kusendang dan Erita melakukan
pemotongan biaya perjalanan dinas. Besarannya mencapai 10% dari setiap pelaksana kegiatan.
Inspektorat Siak memperhitungkan dana yang masuk ke saku para terdakwa itu mencapai Rp2,8
miliar.
Di Jawa Barat, tim Komisi Pemberantasan Korupsi masih bergerak di Kabupaten Bandung Barat.
Mereka kembali menggeledah kantor Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan
Penanganan Daerah serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Dari kedua kantor itu, mereka bergerak ke lima lokasi di Kecamatan Lembang. "Pemilik rumah
memiliki hubungan keluarga dengan tersangka AUS," kata Plt Juru Bicara KPK Bidang Penindakan
Ali Fikri.
Kasus di tubuh Pemkab Bandung Barat itu terkait dugaan korupsi dana bantuan sosial pandemi
covid-19. KPK telah menetapkan tiga tersangka, yaitu AUS, AW anak AUS. serta dua pengusaha,
JDG dan MTG.
Masih terkait dana bantuan sosial, Kejaksaan Negeri Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah,
mengebut penanganan kasus dugaan korupsi dana jaring pengaman sosial yang digulirkan
Kementerian Ketenagakerjaan. Penyidik telah menetapkan dua tersangka.
"Kerugian negara dalam kasus ini mencapai Rp2.1 miliar. Kami sudah menetapkan dua
tersangka, yakni AM, 26, dan MT, 37, warga Desa Sokawera, Kecamatan Cilongok," papar Kepala
Kejari Purwokerto Su-narwan.
Modus penyelewengan dilakukan kedua tersangka dengan mengajukan dana JPS untuk 48
kelompok. Namun, setelah cair, mereka menggunakannya tidak sesuai dengan pengajuan
proposal.
Seharusnya dana dibagikan kepada kelompok untuk program terkait penciptaan lapangan kerja.
Namun, keduanya menguasai dana itu dan membuat green house.
"Tujuan program untuk pemberdayaan masyarakat dengan menciptakan wirausaha baru tidak
tercapai," tegas Sunar-wan. (RK/DG/LD/N-3)
28