Page 303 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2020
P. 303
Judul Catatan Kritis UU Ciptaker
Nama Media rri.co.id
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://rri.co.id/nasional/politik/915632/catatan-kritis-uu-ciptaker
Jurnalis Mandra Pradipta
Tanggal 2020-10-20 09:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Anis Byarwati (Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI) Omnibus Law Cipta Kerja
memiliki beberapa titik kelemahan. Pertama, kelemahan itu berawal dari minimnya penjelasan
tentang arah RUU Omnibus Law Cipta Kerja. Pemerintah menyebut perbaikan iklim investasi
namun tidak menerangkan secara detail bagaimana RUU ini berjalan memperbaiki roda
perekonomian Indonesia
neutral - Anis Byarwati (Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI) Diantara permasalahan
ekonomi Indonesia yang mendasar adalah produktivitas tenaga kerja kita yang masih rendah.
Menurut laporan Indeks Kompetisi Global yang dirilis di World Economic Forum (WEF) pada
tahun lalu, kemampuan pekerja Indonesia berada di peringkat ke 65 dari 141 negara dengan
skor 64
neutral - Anis Byarwati (Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI) Sementara UU Cipta Kerja
hanya fokus untuk menghasilkan lapangan kerja baru bukan untuk meningkatkan produktivitas
pekerja. Berdasarkan data ini, RUU Cipta Kerja tidak menjawab permasalahan
positive - Anis Byarwati (Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI) Sedangkan saat ini, problem
ekonomi di Indonesia masih bersifat fundamental (mendasar) seperti yang sudah dijelaskan di
atas yaitu tentang produktivitas pekerja
negative - Anis Byarwati (Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI) Jika pemerintah gagal
mengatasi permasalahan fundamental ini, menurutnya ekonomi Indonesia tidak akan bangkit
dari stagnasi
positive - Anis Byarwati (Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI) Dengan memperhatikan poin-
poin diatas, agaknya kita tidak bisa berharap Omnibus Law akan menjadi solusi terhadap
permasalahan ekonomi Indonesia di tengah pandemi Covid-19
302