Page 1050 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 1050
Kemudian, bantuan subsidi upah atau gaji diberikan pemerintah kepada karyawan swasta dan
pegawai honorer dalam wujud uang tunai. Bantuan diberikan langsung ke rekening penerima.
Berapa nominal rupiah yang dikucurkan pemerintah untuk penerima masing-masing program
bantuan? Seperti diberitakan Kompas.com , 25 Agustus 2020, masing-masing penerima Kartu
Prakerja nantinya akan mendapatkan Rp 3.550.000 selama menjalani program.
Jika dirinci, insentif tersebut meliputi biaya bantuan pelatihan sebesar Rp 1.000.000 yang tak
bisa dicairkan (hanya untuk biaya pelatihan).
Kemudian insentif penuntasan pelatihan sebesar Rp 600.000 per bulan selama empat bulan (jika
sudah menyelesaikan pelatihan), dan insentif survei kebekerjaan sebesar Rp 150.000.
Dana itu akan diterima peserta bertahap dari sebelum hingga pelatihan kerja selesai dilakukan.
Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi jika ingin mendaftar program Kartu Prakerja, yaitu:
Pekerja formal maupun informal yang terdampak Covid-19 dapat mendaftarkan diri di laman
resmi Prakerja.go.id.
Diberitakan Kompas.com , 25 Agustus 2020, besaran BLT yang diberikan kepada pelaku UMKM
adalah Rp 2,4 juta.
Penyaluran dana sebesar Rp 2,4 juta diberikan dalam satu kali transfer, langsung melalui
rekening pelaku UMKM yang terdata.
Pemerintah menunjuk Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Negara Indonesia (BNI) untuk
menyalurkan bantuan.
Bantuan diberikan secara langsung melalui rekening penerima. Penyaluran bantuan untuk modal
tahap pertama kepada penerima manfaat telah dilakukan.
Ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh UMKM agar mendapat bantuan modal.
Berikut syaratnya: Adapun, pengusulan dilakukan lembaga pengusul yang diberi wewenang,
kemudian data diverifikasi dan divalidasi oleh Kementerian Koperasi dan UKM bersama
Kementerian Keuangan dan OJK.
Seperti diberitakan Kompas.com , 12 Agustus 2020, karyawan dengan gaji di bawah 5 juta
akan menerima bantuan berupa uang tunai senilai total Rp 600.000 tiap bulan selama empat
bulan.
Bantuan itu akan disalurkan tiap dua bulan sekali, atau setiap penyalurannya sebesar Rp 1,2
juta.
Total, nantinya akan ada uang Rp 2,4 juta yang ditransfer langsung ke rekening penerima.
Bantuan itu hanya akan diberikan kepada karyawan yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
Bagi karyawan yang belum terdaftar, tidak akan mendapatkan bantuan ini.
Misalnya, jika ada seorang karyawan swasta yang mendaftarkan diri pada Agustus 2020, maka
dia tidak akan mendapat bantuan.
Karyawan yang mendapatkan bantuan tidak akan membedakan status kekaryawanan, apakah
kontrak atau tetap.
Selain ke karyawan swasta, bantuan ini juga akan diberikan kepada pegawai honorer yang
terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan dengan gaji di bawah Rp 5 juta. (Sumber: Kompas.com/
Ahmad Naufal Dzulfaroh, Mela Arnani | Editor: Jihad Akbar, Inggried Dwi Wedhaswary).
1049

