Page 291 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 291
Judul 3 Tahap Validasi Sudah Dilakukan, 10,8 Juta Pekerja Terima BSU
Tahap Pertama Sebesar Rp1.200.000
Nama Media pikiran-rakyat.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-01702303/3-tahap-
validasi-sudah-dilakukan-108-juta-pekerja-terima-bsu-tahap-pertama-
sebesar-rp1200000
Jurnalis Tim PRMN 02
Tanggal 2020-08-27 17:29:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Direktur Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto meminta perusahaan segera mengirimkan data
terkini pegawai penerima bantuan subsidi gaji paling akhir Agustus 2020. Menurutnya, setelah
tahap pertama cair, gelombang berikutnya akan dilakukan secara bertahap hingga September
mendatang.
3 TAHAP VALIDASI SUDAH DILAKUKAN, 10,8 JUTA PEKERJA TERIMA BSU TAHAP
PERTAMA SEBESAR RP1.200.000
- Bantuan Subsisi Upah ( BSU ) telah diserahkan kepada 2,5 juta pekerja yang menerimanya.
Penerimaan ini dilakukan secara simbolis pada Kamis 27 Agustus 2020 oleh Presiden Joko
Widodo ( Jokowi ).
BSU yang telah disalurkan ini merupakan gelombang pertama bantuan untuk pekerja.
Diketahui, total 10,8 juta nomor rekening sudah tervalidasi oleh BP Jamsostek untuk menerima
BSU .
Hal tersebut dinyatakan langsung oleh Direktur Utama BP Jamsostek Agus Susanto .
Kemudian gelombang berikutnya akan di transfer dana BSU kepada seluruh pekerja yang telah
tervalidasi bisa menerima haknya, akan segera dilakukan secara bertahap.
"Kami tidak henti-hentinya mengimbau kepada perusahaan untuk menyerahkan data terkini para
pekerja yang mencakup nomor rekening aktif atas nama pekerja.
"Begitu pula dengan nomor rekening yang tidak valid, kami kembalikan kepada perusahaan
untuk dikonfirmasi kembali kepada pekerjanya dan akan kami lakukan validasi ulang," ujar Agus
di Jakarta, sebagaimana diberitakan Jurnalpalopo.com sebelumnya dalam artikel " Sebanyak
10,8 Juta Rekening Sudah Divalidasi Terima Subsidi Upah pada Gelombang Pertama ".
290