Page 106 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 MARET 2021
P. 106

Lalu apa kata Nining Elitos? Simak di halaman selanjutnya Nining Elitos Tak Akan Datang Nining
              Elitos mengatakan tidak akan menghadiri undangan klarifikasi tersebut. Dia akan menjawabnya
              melalui surat yang akan dikirim pada 15 Maret nanti.

              "Yang jelas pertama, tanggal 15 (Maret) itu belum bisa hadir, nanti bisa komunikasi langsung
              dengan  kuasa  hukum.  Aku  sudah  menyerahkan  kepada  tim  advokasi  untuk  demokrasi,  ada
              YLBHI, LBH, dan lembaga lain," kata Nining Elitos saat dihubungi detikcom, Jumat (12/3/2021).

              Sementara itu, Nining Elitos menanggapi terkait pengenaan pasal yang diselidiki polisi. Salah
              satunya adalah pasal mengenai penghasutan.

              "Kalau saya lihat dalam yang dikenakan pasal menyampaikan pasal penghasutan, pasal karantina
              kesehatan.  Artinya,  sebenarnya  kita  sedang  memperjuangkan  persoalan  kesejahteraan,
              keadilan, penegakan hukum dari regulasi," kata Nining Elitos.

              Nining  Elitos  menambahkan,  aksi  tersebut  digelar  juga  dalam  rangka  memperingati  Hari
              Perempuan Sedunia. Ia pun menyayangkan pemanggilan polisi tersebut.

              "Sangat  disayangkan  ketika  aksi  International  Woman's  Day  kemarin,  kalaupun  digunakan
              (pasal) karantina kesehatan. Selama ini kan tidak pernah digunakan tapi kemudian digunakan
              UU itu untuk mengkriminalisasi orang yang berjuang gitu ya," katanya.

              Nining Elitos Minta Keadilan Nining Elitos kemudian menyoroti kerumunan Presiden Joko Widodo
              saat kunjungan ke NTT. Ia meminta polisi bersikap adil.
              "Kalau bicara persoalan hukum adil, persamaan di mata hukum, seharusnya Presiden kunjungan
              ke NTT itu lebih berkerumun itu ada yang melaporkan, itu ditolak. Artinya, sebenarnya saya
              nggak tahu kenapa kritikan yang disampaikan Presiden katanya masyarakat boleh mengkritik,
              tapi dalam realitasnya mengkriminalisasi ini untuk membungkam suara-suara kritik itu agar tidak
              terjadi," tuturnya.

              (mea/mea).





































                                                           105
   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110   111