Page 146 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 DESEMBER 2020
P. 146

Judul               UU Omnibus Law Ciptaker Beri Perlindungan Hak-hak Pekerja
                Nama Media          sindonews.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://nasional.sindonews.com/read/267450/13/uu-omnibus-law-
                                    ciptaker-beri-perlindungan-hak-hak-pekerja-1607926375
                Jurnalis            M Purwadi
                Tanggal             2020-12-14 13:44:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber
              positive - Tri Okta Sulfa Kimiawan (Ketua Biro Konseling dan Advokasi Serikat Pekerja Indofarma)
              UU Cipta Kerja menjadi angin segar dan mampu menjadi solusi dari masalah pesangon sehingga
              memberikan kepastian pembayaran pesangon bagi pekerja di sektor apapun. Meskipun jumlah
              pesangonnya lebih kecil, dari 32 menjadi 25 kali gaji, tapi ini lebih pasti untuk melindungi pekerja

              positive - Tri Okta Sulfa Kimiawan (Ketua Biro Konseling dan Advokasi Serikat Pekerja Indofarma)
              Artinya Pemerintah berkomitmen memastikan pembayaran PHK dan kita berharap perusahaan
              tidak boleh abai terhadap pesangon yang telah menjadi hak para pekerja dalam melakukan PHK
              neutral - Tri Okta Sulfa Kimiawan (Ketua Biro Konseling dan Advokasi Serikat Pekerja Indofarma)
              Sehingga, pekerja yang mengalami PHK baik karena mengundurkan diri atau karena alasan-
              alasan lainnya yang diatur dalam UU Cipta Kerja sama-sama berhak atas UP dan/atau UPMK dan
              UPH


              Ringkasan

              Tim  Tripartit  yang  terdiri  dari  Serikat  Buruh,  Kamar  Dagang  dan  Industri  atau  Kadin,  dan
              pemerintah tengah menggodok empat Peraturan Pemerintah (PP) klaster ketenagakerjaan yang
              menjadi aturan turunan UU No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Tiga di antaranya telah
              selesai dibahas yaitu RPP tentang Penggunaan TKA, RPP tentang Hubungan Kerja, Waktu Kerja,
              dan Waktu Istirahat, serta PHK. Termasuk Revisi PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan.
              Sementara, menyangkut soal pesangon pekerja masih dilakukan pembahasan.



              UU OMNIBUS LAW CIPTAKER BERI PERLINDUNGAN HAK-HAK PEKERJA

              JAKARTA - Tim Tripartit yang terdiri dari Serikat Buruh, Kamar Dagang dan Industri atau Kadin,
              dan pemerintah tengah menggodok empat Peraturan Pemerintah (PP) klaster ketenagakerjaan
              yang menjadi aturan turunan UU No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.

              Tiga  di  antaranya  telah  selesai  dibahas  yaitu  RPP  tentang  Penggunaan  TKA,  RPP  tentang
              Hubungan Kerja, Waktu Kerja, dan Waktu Istirahat, serta PHK. Termasuk Revisi PP Nomor 78
                                                           145
   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150   151