Page 56 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 DESEMBER 2020
P. 56
Fery menyebut polisi dari kesatuan Brimob Polda Sultra telah dikerahkan untuk mengamankan
lokasi ricuh tersebut.
"Ada Brimob yang dikirim ke sana," ujarnya.
Fery mengaku belum mengetahui informasi terakhir di wilayah industri milik perusahaan asal
China tersebut.
"Saya sudah hubungi kapolres tapi belum tersambung. Kami lagi menunggu informasi
perkembangan di sana," ujarnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kericuhan ini terjadi usai demo buruh yang menuntut
kenaikan upah.
Massa sempat menggelar orasi di jalan utama depan kantor PT VDNI.
Massa juga hendak menerobos masuk perusahaan, namun dihalangi pihak keamanan pabrik.
Bentrokan massa dengan aparat keamanan pabrik pun tak terhindarkan.
Kedua belah pihak saling lempar batu.
Karena jumlah massa cukup banyak, keamanan pabrik mundur.
Dari sejumlah video yang beredar, beberapa kendaraan perusahaan dibakar, termasuk alat
berat.
Hingga saat ini, belum ada informasi adanya korban luka termasuk nasib tenaga kerja asing
(TKA) asal China yang bekerja di sana.
Pihak perusahaan masih bungkam mengenai kericuhan berujung anarkis tersebut.
55