Page 119 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 AGUSTUS 2020
P. 119

FAKTA-FAKTA TKA ASAL TIONGKOK DI ACEH, BELUM PUNYA IZIN KERJA HINGGA
              MUNCUL PENOLAKAN WARGA
              , ACEH  - Puluhan tenaga kerja asing asal  Tiongkok  didatangkan ke  Aceh  untuk pengerjaan
              proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3-4 di Suak Puntong, Nagan Raya.

              Kehadiran mereka memicu polemik di masyarakat setempat.

              Nah, berikut ini fakta-faktanya :  1. Mayoritas belum kantongi izin kerja  Dinas Tenaga Kerja dan
              Mobilitas  Penduduk  (Disnakermobduk)    Aceh    dan  Dinas  Tenaga  Kerja  dan  Transmigrasi
              (Disnakertrans)  Nagan  Raya,  sudah  memeriksa  39  tenaga  kerja  asing  (TKA)  Cina  yang
              didatangkan.

              Hasilnya, 37 dari 39 orang itu belum mengantong izin untuk bekerja di proyek tersebut. Adapun
              izin yang mereka kantongi yakni visa kunjungan ke Indonesia.
              Kadisnakermobduk    Aceh    ,  Iskandar  Syukri,  yang  ditanyai  Serambi,  Sabtu  (29/8/2020),
              mengatakan, hal itu diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan tim pengawas yang diturunkan
              pihaknya ke PLTU 3-4 untuk memeriksa kelengkapan izin kerja TKA tersebut.

              "Dari 39 orang, hanya dua orang yang memiliki izin kerja. Karena kehadiran mereka ditolak oleh
              warga, untuk sementara waktu diisolasi di mes PLTU," ujarnya.

              2. Dilarang bekerja  Menurutnya, TKA itu dilarang bekerja di PLTU sebelum mereka mengurus
              rencana penggunaan tenaga kerja asing (RPTKA).

              Selain itu, sambung Iskandar, aturan juga tidak membenarkan TKA yang tak memiliki izin kerja
              tinggal atau berada di kompleks kerja.

              "Jadi, bila tidak memiliki izin kerja, maka TKA tersebut harus meninggalkan lokasi kerja di PLTU
              tersebut," tegas Iskandar.

              3. Beri Teguran ke Rekanan PLTU 3-4 Suak Puntong  Ia menyesalkan kasus penggunaan TKA
              asal Cina yang tidak mengurus izin kerja kembali dilakukan oleh rekanan PLTU 3-4 Suak Puntong.


              "Kasus  yang  sama  kembali  terulang.  Kami  akan  kirim  surat  teguran  ke  rekanan  PLTU  itu,"
              timpalnya.

              4.  Pantau  keberadaan  TKA  Itu    Penjelasan  hampir  sama  juga  disampaikan  Kadisnakertrans
              Nagan Raya, Rahmattullah, secara terpisah.

              Menurutnya,  TKA  Cina  itu  belum  memiliki  izin  kerja  dan  mereka  hanya  mengantongi  visa
              kunjungan.  "Kami  sudah  melarang  TKA  itu  bekerja  di  PLTU  sebelum  mengurus  izin  kerja,"
              ungkapnya.

              Rahmattullah menambahkan, pihaknya bersama Disnakermobduk  Aceh  akan terus memantau
              keberadaan TKA di mes PLTU 3-4, termasuk berkoordinasi dengan TNI/Polri serta Imigrasi dan
              Muspika sehingga pekerja tersebut tidak melakukan kegiatan yang melanggar hukum.

              "Menurut rekanan, mereka akan melengkapi izin kerja TKA tersebut," jelas Rahmatullah.

              5. Kehadirannya sesuai aturan  Kepala Imigrasi Meulaboh, Azhar, ditanyai kemarin, mengatakan,
              hasil pemeriksaan pihaknya, keberadaan TKA Cina tersebut di Nagan Raya resmi secara aturan.
              Sebab, mereka mengantongi izin kunjungan.


              Soal izin kerja, Azhar menyatakan, itu merupakan kewenangan lembaga lain.

                                                           118
   114   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124