Page 288 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 AGUSTUS 2020
P. 288
Judul Menaker: Pembahasan RUU Cipta Kerja Transparan dan Demokratis
Nama Media beritasatu.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.beritasatu.com/feri-awan-
hidayat/nasional/670475/menaker-pembahasan-ruu-cipta-kerja-
transparan-dan-demokratis
Jurnalis FER
Tanggal 2020-08-28 19:49:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menegaskan bahwa pembahasan Rancangan Undang-
Undang (RUU) Cipta Kerja sangat terbuka dan melibatkan seluruh pihak banyak. Adapun
beberapa pihak dilibatkan di antaranya para pekerja buruh, pengusaha, dan praktisi dari
akademisi dari berbagai keilmuan.
MENAKER: PEMBAHASAN RUU CIPTA KERJA TRANSPARAN DAN DEMOKRATIS
Jakarta, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, mengatakan, pihaknya menyadari di
balik cita-cita mulia yang terkandung dalam Rancangan Undang-undang (RUU) Cipta Kerja,
terdapat riak-riak dinamika sosial, baik yang pro maupun kontra, terutama pada materi klaster
ketenagakerjaan. Meski demikian, pemerintah sangat terbuka atas berbagai masukan kontruktif.
Hal itu disampaikan Menaker saat menjadi keynote speaker dalam webinar 'Peluang dan
Tantangan RUU Cipta Kerja' yang diselenggarakan Injabar dan Universitas Padjajaran (Unpad),
Jumat (28/8/2020).
"Proses panjang pembentukan RUU Cipta Kerja khususnya klaster ketenagakerjaan telah dilalui.
Kami mulai kembali, kami review kembali dengan melibatkan partisipasi stakeholder , utamanya
unsur pekerja, pengusaha juga unsur praktisi dan akademisi dari berbagai dimensi keilmuan,"
ujar Ida Fauziah .
Menaker mengatakan, meskipun RUU Cipta Kerja telah diserahkan dan tengah dibahas di DPR,
Kementerian Ketenagakerjaan bersama serikat pekerja dan pengusaha terus melakukan
pendalaman atas subtansi ketenagakerjaan dalam RUU Cipta Kerja .
"Pemerintah sangat terbuka atas berbagai masukan kontruktif, proses dilakukan secara
transparan dan demokratis, serta mengedepankan kepentingan nasional," tegas Ida Fauziah .
Lebih lanjut, Menaker menegaskan, RUU Cipta Kerja merupakan bagian dari ikhtiar yang
diambil pemerintah guna mewujudkan visi Indonesia menjadi negara yang maju dan sejahtera.
287