Page 300 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 AGUSTUS 2020
P. 300

Bantuan  itu  dikirimkan  ke  masing-masing  penerima  yang  merupakan  peserta  aktif    BPJS
              Ketenagakerjaan  (BP Jamsostek). Pemerintah memberikan bantuan dengan besaran Rp 600
              ribu per bulan selama empat bulan.

              Penyalurannya dilakukan dua kali, yakni setiap sesi penerima mendapatkan Rp 1,2 juta. Namun,
              belum semua karyawan peneria manfaat menerima uang tersebut. Penyaluran pada Rabu lalu
              masih tahap pertama, ditujukan kepada 2,5 juta karyawan penerima manfaat.

              Mengapa  pencairan  bantuan  tidak  dilakukan  secara  serentak?    Deputi  Direktur  Hubungan
              Masyarakat dan Antarlembaga  BPJS Ketenagakerjaan  , Irvansyah Utoh Banda, mengatakan,
              saat ini pencairan bantuan baru dilakukan kepada karyawan yang datanya sudah divalidasi.

              "Posisi saat ini sudah terkumpul 13,9 juta nomor rekening dari target calon penerima 15,7 juta,
              dan  sudah  tervalidasi  sebanyak  10,9  juta.  Selebihnya  sedang  dikonfirmasi  ulang  ke  pemberi
              kerja," kata Utoh saat dihubungi  Kompas.com  , Jumat (28/8/2020).

              Tahap pencairan bantuan karyawan berikutnya, kata dia, akan dilakukan pada pekan depan.

              Tepatnya, setelah data karyawan yang sudah diterima  BPJS Ketenagakerjaan  selesai divalidasi.

              Namun, mengenai perkiraan jumlah karyawan yang akan menerima pencairan subsidi gaji pekan
              depan, Ivan belum bisa memberikan keterangan.

              "Minggu depan kami infokan," ujar dia.

              BPJS  Ketenagakerjaan  terus  mendorong  pemberi  kerja  untuk  segera  menyampaikan  nomor
              rekening pekerjanya yang memenuhi syarat sampai tanggal 31 Agustus 2020, dan mempercepat
              penyampaian ulang data yang dikonfirmasi ulang.

              "Data yang diserahkan BP Jamsostek ke Kemnaker (Kementerian Ketenagakerjaan) bertahap
              sesuai dengan kesepakatan. Pada tahap pertama diserahkan sebanyak 2,5 juta data pada 24
              Agustus kemarin," kata Ivan.
              Sebagian sudah menerima  Kamis (27/8/2020), Utoh mengatakan, dana bantuan sudah mulai
              masuk ke rekening pekerja peserta  BPJS Ketenagakerjaan  yang memenuhi kriteria sejak Rabu
              lalu.

              Utoh mengatakan, uang yang ditransfer sebesar Rp 1,2 juta dalam sekali transfer.

              Sementara  itu,  Direktur Utama    BPJS  Ketenagakerjaan    Agus  Susanto  mengatakan,  2,5  juta
              pekerja  yang  sudah  menerima  bantuan  merupakan  gelombang  pertama  dari  total  10,8  juta
              nomor rekening yang telah tervalidasi.

              Validasi  data  penerima  manfaat  oleh    BPJS  Ketenagakerjaan    dilakukan  melalui  tiga  tahap.
              Karena  proses  validasi  yang  cukup  detail,  Agus  meminta  perusahaan  untuk  segera,
              menyampaikan data yang dibutuhkan untuk validasi sebelum 31 Agustus 2020.

              Gelombang berikutnya untuk transfer dana bantuan subsidi gaji akan segera dilakukan secara
              bertahap hingga seluruh rekening pekerja yang telah tervalidasi dapat menerima haknya.

              Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Alasan Bantuan Karyawan Rp 600.000
              Tidak Cair Serentak".







                                                           299
   295   296   297   298   299   300   301   302   303   304   305