Page 124 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 MEI 2021
P. 124

MAY DAY ERA PANDEMI, BP JAMSOSTEK BANTU 18 RIBU PEKERJA

              Badan  Penyelenggara  Jaminan  Sosial  Ketenagakerjaan  (  BP  Jamsostek  )  turut  ambil  bagian
              dalam peringatan Hari Buruh alias May Day . BP Jamsostek memberikan bantuan berupa paket
              sembako kepada 18 ribu buruh di 34 provinsi.

              Karena pandemi, Hari Buruh yang biasa diperingati dengan penyampaian aspirasi, kemarin tidak
              terealisasi.  Cara-cara  baru  dilakukan  untuk  mencegah  penularan.  BP  Jamsostek  bersama
              Kementerian  Ketenagakerjaan,  Kementerian  Koordinator  Maritim  dan  Investasi,  Asosiasi
              Pengusaha  Indonesia  (Apindo),  serta  pemerintah  daerah  memberikan  bantuan  18.798  paket
              sembako  secara  simbolis  kepada  perwakilan  pekerja,  serikat  pekerja  di  Balai  Besar
              Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) di Bekasi, Sabtu (1/5). Pemberian bantuan ini dilakukan
              di 34 provinsi dan 415 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

              Direktur Utama BP Jamsostek Anggoro Eko Cahyo mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk
              empati kepada pekerja selama pandemi. Harapannya, bantuan ini bisa mendukung daya tahan
              tubuh pekerja agar tetap prima. Selain itu, ia juga berpesan agar serikat pekerja mendukung
              Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) karena akan membantu para pekerja yang terkena
              pemutusan hubungan kerja (PHK). Kata Anggoro, Hari Buruh harus menjadi momen pengingat
              bahwa hak-hak dasar pekerja tidak boleh dilupakan oleh pemerintah maupun pemberi kerja.

              Hari Buruh, Puan Pastikan DPR Serap Aspirasi Pekerja "Peringatan May Day ini kami gunakan
              sebagai momentum peningkatan layanan dan manfaat kepada pekerja, melalui perlindungan
              jaminan sosial ketenagakerjaan serta peningkatan layanan agar lebih cepat, mudah, dan akurat
              bagi pekerja," katanya, di Wisma Atlet, Jakarta, Sabtu (1/5).

              Ia menganggap, di masa kritis seperti ini, perlindungan dasar pekerja memiliki urgensi yang
              tinggi, seiring peningkatan risiko kerja yang rentan dialami seluruh pekerja. "Tidak ada capaian
              yang lebih tinggi bagi kami, selain memberikan rasa aman dan kepuasan bagi pekerja peserta
              BP Jamsostek," tutur Anggoro.

              Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah  mengapresiasi  seluruh  stakeholders  ketenagakerjaan.
              Menurutnya, BP Jamsostek hadir sebagai rumah bagi perlindungan pekerja baik di saat senang
              maupun susah.

              Berikan  Perlindungan  Pekerja,  KPK  Dukung  Penuh  BP  Jamsostek  Dikatakan  Ida,  daat  ini
              perekonomian  sedang  mengalami  pemulihan.  Pemerintah  bersama  pengusaha,  dan  pekerja
              harus bersinergi dalam menghadapi tantangan ini, sampai akhirnya Indonesia bisa keluar dari
              masa sulit ini, sesuai dengan tema yang diusung dalam May Day kali ini, Recover Together.

              Ida mengingatkan, peringatan May Day bukan hanya milik buruh, tapi juga punya arti penting
              bagi pengusaha dan juga pemerintah. "Kita semua punya cita-cita yang sama agar semua buruh
              sejahtera, bagaimanapun caranya," tegas Ida.

              Bantuan  Nakes  :  Peringati  Harlah  Ke-22,  Serikat  Pekerja  BP  Jamsostek  All  Out  Dukung
              Manajemen  Baru  Tenaga  Kesehatan  (Nakes)  juga  merupakan  profesi  yang  menjadi  ujung
              tombak dalam mengatasi pandemi ini, tidak ketinggalan pada momen May Day ini, BP Jamsostek
              juga memberikan bantuan paket Ramadan kepada 1.600 Nakes. Bantuan ini diharapkan dapat
              menjadi dukungan moril, sekaligus meringankan beban Nakes dalam melakukan tanggung jawab
              mereka sehari-hari.
              "Tidak  ketinggalan  kami  juga  memberikan  perlindungan  jaminan  sosial  secara  cuma-cuma
              kepada para Nakes, termasuk relawan yang tengah berjuang melawan Covid-19 ini," ungkap
              Anggoro.



                                                           123
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129