Page 723 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 MEI 2021
P. 723
Judul Gelar Unjuk Rasa Peringati May Day 2021, Ini 2 Tuntutan Buruh ke
Pemerintah
Nama Media liputan6.com
Newstrend Peringatan Hari Buruh
Halaman/URL https://www.liputan6.com/bisnis/read/4546891/gelar-unjuk-rasa-
peringati-may-day-2021-ini-2-tuntutan-buruh-ke-pemerintah
Jurnalis Andina Librianty
Tanggal 2021-05-01 08:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Said Iqbal (ketua KSPI) Bagi kami, UU Cipta Kerja menghilangkan kepastian kerja (job
security), kepastian pendapatan (income security), dan jaminan sosial (social security)
neutral - Said Iqbal (ketua KSPI) Hilangnya kepastian pendapatan itu terlihat, bahwa di dalam
UU Ketenagakerjaan Upah Minimum terdiri dari UMP, UMSP, UMK, UMSK Kenaikan Upah
Minimum berdasarkan hasil KHL (UU 13/2003) dan atau inflasi plus pertumbuhan ekonomi (PP
78/2015). Tetapi di dalam UU Cipta Kerja, UMK bersyarat, UMSK dan UMSP hilang, serta kenaikan
Upah Minimum hanya berdasarkan inflasi atau pertumbuhan ekonomi saja
neutral - Said Iqbal (ketua KSPI) Terlebih di dalam UU Cipta Kerja, katanya, untuk UMK
penetapannya menggunakan frasa 'dapat'
Ringkasan
Sebanyak 50 ribu buruh akan menggelar aksi unjuk rasa pada hari buruh internasional, May
Day , hari ini, Sabtu (1/5/2021). Ada dua tuntutan utama yang akan disampaikan dalam unjuk
rasa tersebut. Pertama, menuntut pembatalan UU Cipta Kerja (omnibus law). Kedua, meminta
agar diberlakukan Upah Minimum Sektoral (UMSK) 2021. Menteri Ketenagakerjaan, Ida
Fauziyah, mengingatkan kepada para pekerja/buruh dan pengusaha agar peringatan May Day
tersebut diisi dengan kegiatan positif. DIketahui bersama, tanggal 1 Mei biasa diperingati sebagai
Hari Buruh Internasional (May Day). "Peringatan May Day tahun ini mari kita isi dengan kegiatan-
kegiatan positif. Kegiatan-kegiatan yang dapat membantu dan mendukung satu sama lain,
mengingat pandemi COVID-19 berdampak besar terhadap kondisi ketenagakerjaan kita," kata
Menaker Ida di Jakarta, hari Jumat (30/4/2021).
722

