Page 122 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 JUNI 2020
P. 122

Juga menumbuhkan daya saing para peserta bukan merugikan keuangan negara.

              Evaluasi Tim  Pelaksana   Tim  pelaksana  program  Kartu Prakerja  terus berbenah  diri dengan
              melakukan kajian dengan berbagai pihak.

              Bukan tanpa alasan, sebab kartu pra kerja ini dinilai berpotensi merugikan negara jika dalam
              pelaksanaannya tidak diawasi ketat.
              Termasuk pembiayaan baik untuk lembaga pelatihan hingga insentif kepada peserta.

              "Secara  paralel,  kita  juga  sedang  melakukan  verifikasi  yang  dilakukan  oleh  teman-teman  di
              BPKP," ujar Ketua Tim Pelaksana Komite Cipta Kerja, M. Rudy Salahuddin dalam konferensi pers,
              Senin (22/6/2020).

              Adapun beberapa hal yang akan diverifikasi yakni terkait pelaksanaan prakerja gelombang 1
              sampai gelombang 3.

              "Nanti diverifikasi apakah sesuai dengan aturan-aturan atau kriteria-kriteria yang ada di dalam
              pelaksanaan Perpres 36/2020 dan Permenko 3/2020 saat ini," kata Rudy.

              "Nah apabila itu nanti tidak sesuai kan kita tinjau kembali (program kartu prakerja), apakah
              nanti mereka perlu kita bayarkan atau tidak," imbuhnya.

              Sembari  menunggu  proses  verifikasi,  Rudy  mengatakan  akan  mempersiapkan  prakerja
              gelombang 4.

              Sehingga diharapkan dapat lebih efisien.

              "Apabila pelaksanaan verifikasi ini selesai, paling tidak sudah bisa membayar kepada lembaga
              pelatihan yang memang saat ini kita belum bayarkan sama sekali karena kita takut nantinya ada
              kerugian negara apabila kita bayarkan tanpa proses verifikasi," ujar Rudy.

              Setelah semuanya terverifikasi, ke depannya, BPKP akan melakukan pendampingan terhadap
              pelaksanaan program kartu prakerja.

              (  "Kartu Prakerja, soal Data hingga Kajian KPK".































                                                           121
   117   118   119   120   121   122   123   124   125   126   127