Page 86 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 OKTOBER 2020
P. 86
Judul AJI Terima Laporan Perusahaan Media Lakukan Penundaan Gaji
hingga PHK Sepihak
Nama Media liputan6.com
Newstrend Dampak Virus Corona
Halaman/URL https://www.liputan6.com/news/read/4392740/aji-terima-laporan-
perusahaan-media-lakukan-penundaan-gaji-hingga-phk-sepihak
Jurnalis Lizsa Egeham
Tanggal 2020-10-27 03:27:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Revolusi Riza (Sekretaris Jenderal Aliansi Jurnalis Independen (AJI)) Dahsyatnya
pukulan pandemi tentu dirasakan semua pihak, namun demikian krisis ini tidak bisa dijadikan
alasan bagi perusahaan-perusahaan media untuk bertindak sewenang-wenang kepada
karyawannya
positive - Revolusi Riza (Sekretaris Jenderal Aliansi Jurnalis Independen (AJI)) Karena
Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja belum siap diterapkan saat ini, maka seluruh proses
sengketa ketenagakerjaan tetap wajib menggunakan Undang-Undang Ketenagakerjaan
negative - Revolusi Riza (Sekretaris Jenderal Aliansi Jurnalis Independen (AJI)) Hentikan praktik-
praktik efisiensi sepihak di perusahaan yang merugikan atau tidak menghargai martabat
karyawan, seperti PHK yang ditindaklanjuti dengan mempekerjakan kembali karyawan dengan
status PKWT
negative - Revolusi Riza (Sekretaris Jenderal Aliansi Jurnalis Independen (AJI)) Hargai karyawan
sebagai aset berharga perusahaan. Sebesar apa pun perusahaan tidak akan bergerak jika tidak
ditopang oleh individu-individu karyawan sebagai 'sel-sel'nya
Ringkasan
Sekretaris Jenderal Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Revolusi Riza menyatakan pihaknya
menerima laporan sejumlah perusahaan media melakukan penundaan pembayaran gaji,
pemotongan gaji, dan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak terhadap karyawannya. Hal
itu dikarenakan krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Selain itu, AJI juga menerima laporan sejumlah perusahaan media besar di Ibu Kota menunda
pembayaran gaji, tunjangan hari raya (THR) karyawan, serta memotong gaji karyawan.
Padahal, kata Riza, para jurnalis ada yang diharuskan turun ke lapangan saat pembatasan sosial
diberlakukan.
85