Page 34 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 SEPTEMBER 2020
P. 34
Ya, karena ulah DPR juga, ngotot membahas RUU Omnibus Law di tengah Pandemi Covid-19.
Kenapa pula DPR ngotot membahas RUU pada masa pandemi. Ini menantang kita.
Pembahasan Omnibus Law RUU Cipta Kerja berpotensi menyengsarakan buruh di masa
mendatang. Ingat ya, sebagian besar buruh tidak takut lagi dengan pandemi Covid-19.
Apa yang akan dilakukan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) mengenai
pembahasan RUU Cipta Kerja?
Kami akan terus menyoroti. Di RUU Cipta Kerja, kami dapati sejumlah substansi yang merugikan
buruh. Sehingga, dalam pembahasan Tim dengan tripartit, kami mengusulkan
perubahan-perubahan.
Apa yang Anda soroti dalam RUU ini?
Yang kita soroti dalam RUU Omnibus Law Klaster Cipta Tenaga Kerja adalah, mengenai
Pemutusan Hubungan Kerja (P! IK). outsourcing, kontrak kerja, pesangon. Tenaga Kerja Asing
(TKA) dan sistem pengupahan.
Selain demo, apalagi yang akan buruh lakukan?
Selain aksi menolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja, kami akan meminta Rapat Dengar Pendapat
Umum (RDPU) ke DPR. Kami akan mengawal pembahasan melalui RDPU itu.
Ketika palu diketok dan tidak ada perubahan substansi, kami akan melakukan judicial review ke
Mahkamah Konstitusi (MK). jon
33