Page 87 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 SEPTEMBER 2020
P. 87
Judul Pakar Anggap Banyak Hal Negatif pada RUU Cipta Kerja Bidang
Pendidikan
Nama Media jawapos.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://www.jawapos.com/nasional/pendidikan/31/08/2020/pakar-
anggap-banyak-hal-negatif-pada-ruu-cipta-kerja-bidang-pendidikan/
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-08-31 17:51:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Darmaningtyas (None) Perubahan frase prinsip pendidikan nirlaba menjadi dapat laba,
frase izin pendirian sekolah atau perguruan tinggi menjadi izin pendirian badan usaha dan
sentralisasi pendidikan
positive - Darmaningtyas (None) Di sini tidak dilihat sebagai proses kebudayaan yang berperan
membentuk karakter bangsa melainkan sebagai komoditas yang mendatangkan keuntungan
positive - Darmaningtyas (None) Kalau kita cermati wacana pendidikan 10 tahun terakhir ini
kental dengan terminologi yang digunakan korporasi, seperti efisiensi, efektivitas, produktivitas,
sertifikasi
positive - Darmaningtyas (None) Saya kira prodi Pedagalangan diperlukan karena dari sana
dibentuknya kebudayaan masyarakat itu dipelihara. Kalau kita melihat prinsip efisiensi dan
produktivitas, termasuk untuk jurusan filsafat, arkeologi, antropologi mungkin juga harus
ditutup. Kita tidak boleh melihat sebagai komoditas saja, tetapi juga melihat bagian dari
pembentukan karakter
positive - Darmaningtyas (None) Seperti seleksi mandiri itu sebetulnya strategi untuk meraih
pendapatan yang besar dari mahasiswa, ini semangat dari liberalisasi
negative - Darmaningtyas (None) Pendidikan ditempatkan sebagagi tempat usaha, sedangkan
ini pendiriannya disebut izin usaha. Ini menyesatkan bagi kita nah harus dilawan
Ringkasan
- Pengamat Pendidikan Darmaningtyas mengatakan ada masalah dasar dalam Rancangan
Undang-Undang Cipta Kerja (RUU Ciptaker) untuk klaster Pendidikan. Salah satunya adalah
hilangnya frase kebudayaan dalam pendidikan nasional.
86