Page 13 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 APRIL 2021
P. 13
Judul Anggota DPR Usulkan Dua Insentif Kelompok Terdampak Larangan
mudik
Nama Media merahputih.com
Newstrend Larangan Mudik Lebaran 2021
Halaman/URL https://merahputih.com/post/read/anggota-dpr-usulkan-dua-insentif-
kelompok-terdampak-larangan-mudik
Jurnalis Zulfikar Sy
Tanggal 2021-04-21 07:28:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Toriq Hidayat (Anggota Komisi V DPR) Konsekuensi dari penetapan larangan mudik
Lebaran tahun ini, pemerintah harus meringankan beban para awak kendaraan, mulai dari sopir
hingga kondektur karena sebagian besar mereka adalah pekerja harian. Beban mereka sudah
sangat berat sejak pandemi
negative - Toriq Hidayat (Anggota Komisi V DPR) Organda mengusulkan kepada Kemenhub dan
Kemenko Perekonomian pemberian insentif kepada pengusaha angkutan umum. Mereka tidak
bisa menghindari biaya operasional yang tetap keluar seperti perawatan, onderdil, dan gaji
pekerja
positive - Djoko Setijowarno (Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat
Transportasi Indonesia (MTI) Pusa) Pemerintah dapat membantu memberikan bantuan langsung
tunai pengemudi angkutan umum bus AKAP
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Saya tekankan bahwa THR keagamaan wajib
dibayarkan paling lama tujuh hari sebelum hari raya keagamaan pekerja atau buruh yang
bersangkutan
Ringkasan
Anggota Komisi V DPR Toriq Hidayat mengusulkan dua insentif yang bisa diberikan pemerintah
untuk meringankan beban awak angkutan akibat dampak larangan mudik Lebaran 2021, 6-17
Mei 2021.
Secara terpisah, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauizyah mengingatkan para pengusaha tentang
denda dan sanksi yang dikenakan jika tidak melakukan kewajiban membayar tunjangan hari raya
kepada karyawannya.
"Saya tekankan bahwa THR keagamaan wajib dibayarkan paling lama tujuh hari sebelum hari
raya keagamaan pekerja atau buruh yang bersangkutan," kata Menaker.
12

