Page 78 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 APRIL 2021
P. 78

"Saya baru saja mau berkomunikasi dengan bupati terkait posko THR ini. Dalam waktu dekat
              akan kita buka di sini," ujar Plt Kepala Disnakertrans Kutim Sudirman Latif, Selasa (20/4/2021).
              Selain posko pengaduan, berbagai tata cara pelaksanaan pemberian THR juga telah diatur dalam
              edaran tersebut.

              Di antaranya adalah minimal masa kerja yang harus dilalui pekerja untuk mendapatkan hak THR.

              Menurutnya, THR menjadi hak pekerja yang diberikan oleh perusahaan sesuai dengan kontrak
              kerja yang telah disepakati.
              "Pekerja yang berhak mendapat THR itu minimal sudah bekerja selama satu bulan secara terus
              menerus," ucapnya pada tribunkaltim.co.

              Selain  itu,  besaran  nominal  THR  juga telah  diatur  pemerintah  sehingga  perusahaan  dituntut
              untuk mentaati aturan yang sudah diedarkan.

              Sudirman berharap tidak ada lagi perusahaan nakal yang mebayarkan THR karyawannya dengan
              mencicil, karena THR sudah harus dibayarkan maksimal H-7 sebelum hari raya keagamaan.

              "Semoga  tidak  ada  yang  seperti  tahun  lalu.  Membayarkan  THR  karyawannya  tapi  dengan
              mencicil," ucapnya.

              Oleh karenanya, untuk memastikan pemberian THR dilakukan secara disiplin oleh perusahaan,
              Disnakertrans Kutim melakukan pengawasan dalam bentuk pengadaan posko pengaduan THR.

              Apabila terjadi kelalaian dalam pemberian THR terhadap pekerja, petugas posko akan melayani
              pengaduan yang disampaikan.

              Setelah aduan ditampung, nantinya pemerintah kabupaten akan melakukan mediasi antara pihak
              perusahaan dan pekerja dalam hal pemberian THR.






































                                                           77
   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83