Page 23 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 DESEMBER 2020
P. 23

Ringkasan

              Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta Barat mengimbau pengelola perusahaan di
              wilayahnya mengecek adanya penularan Covidd-19 di lingkungan kerjanya.

              Pengecekan tersebut dilakukan minimal dengan pengadaan tes cepat Covid-19 pada seluruh
              karyawannya  secara  berkala  selain  memperketat  protokol  kesehatan  3M  (mencuci  tangan,
              menjaga jarak, dan memakai masker).


              PEMKOT JAKBAR IMBAU PERUSAHAAN KETATKAN 3M

              Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta Barat mengimbau pengelola perusahaan di
              wilayahnya mengecek adanya penularan Covidd-19 di lingkungan kerjanya.

              Pengecekan tersebut dilakukan minimal dengan pengadaan tes cepat Covid-19 pada seluruh
              karyawannya  secara  berkala  selain  memperketat  protokol  kesehatan  3M  (mencuci  tangan,
              menjaga jarak, dan memakai masker).

              "Namun, lebih bagus saya imbau perusahaan lakukan kerja sama dengan rumah sakit untuk
              melakukan minimal rapid test kepada karyawannya," ujar Kasudin Nakertrans Ahmad Ya'la di
              Jakarta. Senin (7/12).
              Bila ditemukan karyawan yang reaktif, perusahaan harus mengambil tindakan tes usap PCR dan
              berkoordinasi dengan petugas kesehatan setempat untuk pelaporannya.

              "Perusahaan  juga  diimbau  untuk  tetap  memperhatikan  kehidupan  karyawannya  sehari-hari
              selama isolasi, didukung perusahaan, untuk nafkahnya selama 14 hari isolasi," ujar dia.

              Lokasi perusahaan terkait karyawan yang positif Covid-19 juga harus istirahat selama tiga hari
              untuk penyemprotan disinfektan.

              Bagi karyawan, Ya'la mengimbau agar tetap menjaga pola hidup bersih sehat, tidak hanya di
              lingkungan perusahaan, tetapi juga di luar kantor.

              Pihaknya mengapresiasi perusahaan yang sadar untuk melakukan pelacakan

              Covid-19 rutin pada karyawannya, salah satunya di pabrik pengolahan bahan kimia PT BASF
              Indonesia di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.

              Apalagi perusahaan tersebut selalu berkomunikasi dengan Sudin Nakertrans Jakarta Barat terkait
              protokol kesehatan dan pelaporan karyawannya yang terpapar Covid-19.

              "Kita harus apresiasi niat perusahaan untuk memeriksakan kesehatan berkaitan Covid-19," ujar
              dia.

              Perusahaan multinasional tersebut melacak penyebaran Covid-19 dengan tes usap PCR pada
              ratusan karyawannya secara  bergiliran.  Hal itu didasari  kekhawatiran  perusahaan,  manakala
              karyawan tidak menjaga diri sesuai keluar dari pabrik.

              "Kita juga lakukan sesuai rekomendasi Suku Dinas Nakertrans untuk  memberikan kesadaran
              kepada teman-teman kita bahwa pan-demi ini masih berlangsung." ujar Presiden Direktur PT
              BASF Indonesia Agus Ciputra.





                                                           22
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28