Page 104 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 MEI 2021
P. 104
diberikan kepada TKA yang sudah diperkerjakan dan masih berada di wilayah Indonesia, yang
dapat diperpanjang berdasarkan permohonan pengajuan dari pemberi kerja.
Berdasarkan data Kementerian Ketenagakerjaan, jumlah penggunaan tenaga kerja asing (TKA)
terus mengalami penurunan dalam 3 tahun terakhir. Hingga Mei 2021, tercatat ada 92.058 TKA.
Pada 2019 terdapat 95.168 TKA yang bekerja di Indonesia dan turun menjadi 93.374 pada 2020.
"Jika dilihat dari perbandingan data jumlah TKA yang masuk per Mei tahun 2021 itu turun
dibandingkan 2019 dan 2020," kata Ida dalam keterangannya, Selasa (25/5).
Ida juga menjelaskan alur proses permohonan izin kerja TKA sebelum masa pandemi dan selama
masa pandemi covid-19.
Sebelum kondisi covid-19, perusahaan yang akan mempekerjakan TKA harus mengurus izin ke
Kemnaker terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan ke Ditjen Imigrasi. Sedangkan selama masa
pandemi covid-19, pemberi kerja (perusahaan) pengguna jasa TKA harus mengajukan
permohonan ke PSN dan obyek vital strategis/nasional untuk mendapatkan pertimbangan atau
izin khusus tertulis dari K/L. Kemudian izin tersebut dilanjutkan ke Kemnaker dan terakhir ke
Ditjen Imigrasi.
"Jadi ada proses yang harus dilalui. Karena pada prinsipnya selama pandemi dilarang dengan
pengecualian yang sudah saya sampaikan di atas," kata Ida Fauziyah.
Ida Fauziyah menjelaskan, keberadaan dan kebutuhan TKA di Indonesia saat ini, sebagian besar
diperlukan dalam rangka investasi penanaman modal asing. Tujuannya untuk menunjang
pertumbuhan ekonomi dan perluasan kesempatan kerja serta percepatan pembangunan
infrastruktur nasional. "Jumlah TKA dipastikan tidak akan melebihi pekerja Indonesia dalam
suatu perusahaan. Pemerintah dalam memberikan izin penggunaan TKA tetap memperhatikan
penggunaan tenaga kerja lokal," pungkasnya. (OL-2).
103