Page 494 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 494
Uang yang dibagikan tersbeut bukanlah dana bantuan sosial atau bansos COVID-19 ( virus
corona) atau yang lebih dikenal dengan bantuan langsung tunai.
Kini, pemerintah melalui Kementerian Keuangan akan menyediakan dana sebesar Rp 31,2 triliun
untuk kaum buruh yang terimbas pandemi COVID-19.
Adapun tujuan bagi-bagi uang itu diperuntukkan menggenjot roda perekonomian nasional atau
program Pemulihan Ekonomi Nasional ( PEN).
Saat ini, pemerintah sedang fokus meningkatkan penyerapan anggaran PEN.
Dikutip dari Kontan, Presiden Joko Widodo(Jokowi) berencana memberi bantuan berupa bantuan
uang tunai atau gaji kepada setiap pegawai swasta dengan gaji di bawah Rp 5 juta per bulan.
Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo mengatakan rencana pemberian bantuan ini
masih difinalisasi di internal pemerintah, termasuk Kementerian Keuangan.
Dia menjelaskan, munculnya wacana ini karena pemerintah ingin mendongkrak daya beli
masyarakat guna menopang laju konsumsi rumah tangga dan pertumbuhan ekonomi secara
keseluruhan.
" Bantuan ini perluasan di luar penerima (bansos) untuk membantu daya beli masyarakat.
Mereka yang dapat bantuan ini dipastikan terdampak pandemi, tapi di luar penerima bansos,"
kata Yustinus, Selasa (4/8/2020).( Tepergok Nella Kharisma dan Dory Harsa Pakai Cincin di Jari
Manis, Netizen: Mba Udah Tunangan To? Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul
" Ini Syarat Karyawan Bisa Dapat Bantuan Pemerintah Rp 600.000 per Bulan " Artikel ini telah
tayang di Tribunjateng.com dengan judul Ini Syarat Karyawan Swasta Bisa Dapat Bantuan Rp
600 Ribu per Bulan dari Pemerintah, https://jateng.tribunnews.com/2020/08/06/ini-syarat-
karyawan-swasta-bisa-dapat-bantuan-rp-600-ribu-perbulan-dari-pemerintah.
493

