Page 21 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 FEBRUARI 2021
P. 21
Judul Dewas LPI: Investasi US$ 2 Miliar Mampu Serap 36 Ribu Tenaga Kerja
Nama Media Investor Daily
Newstrend Lembaga Pengelola Investasi
Halaman/URL Pg6
Jurnalis try
Tanggal 2021-02-26 04:39:00
Ukuran 124x189mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 32.736.000
News Value Rp 98.208.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Darwin Cyril Noer-hadi (Anggota Dewan Pengawas (Dewas) LPI) Secara sederhana,
bila ada investasi US$ 2 miliar atau pertumbuhan investasi 1,08% (yoy), akan memberikan
kontribusi pada pertumbuhan ekonomi sebesar plus 0,33 poin (yoy) dan menyerap 36.000
tenaga kerja. Ini ada asumsi dan hitung-hitungannya
neutral - Darwin Cyril Noer-hadi (Anggota Dewan Pengawas (Dewas) LPI) Harapannya menjawab
persoalan, pertama, kebutuhan infrastruktur demikian besar. Sebagai negara berkembang
seperti infrastruktur, jalan tol, pelabuhan udara, pelabuhan laut perlu tetap dibangun karena ada
gap pembangunan
positive - Mirza (Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten RL) Sebuah
dana abadi yang menjadi fondasi untuk sum-ber-sumber pembiayaan dan pertumbuhan. Dana-
dana ini dikelola dengan dukungan diskresi dalam strategi makro yang sistematis dalam konteks
portofolio institusional yang berasal dari kelas multi aset
Ringkasan
Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA) diyakini bisa
mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan pekerjaan. Setiap investasi
senilai US$ 2 miliar yang bisa dihimpun oleh lembaga ini, diperkirakan mampu menyerap sekitar
36 ribu tenaga kerja. Anggota Dewan Pengawas (Dewas) LPI Darwin Cyril Noerhadi mengatakan,
setiap investasi yang masuk ke LPI akan berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi
melalui penciptaan lapangan kerja di Indonesia.
DEWAS LPI: INVESTASI US$ 2 MILIAR MAMPU SERAP 36 RIBU TENAGA KERJA
JAKARTA - Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA)
diyakini bisa mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan pekerjaan.
Setiap investasi senilai US$ 2 miliar yang bisa dihimpun oleh lembaga ini, diperkirakan mampu
menyerap sekitar 36 ribu tenaga kerja.
20