Page 50 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JULI 2021
P. 50
Selain itu, Suhartono berharap para alumni TKS dapat membuat inkubasi bisnis secara mandiri.
Dengan demikian, dapat membuka peluang usaha/pekerjaan bagi masyarakat pengangguran
yang ada di sekitarnya.
Ditambahkan Suhartono, dalam menjalankan tugas, setiap TKS dituntut untuk untuk memiliki
kreativitas tinggi.
Kata Suhartono, para TKS juga dituntut menciptakan inovasi untuk membawa kelompok
dampingan dapat mengembangkan usahanya apalagi saat pandemi seperti saat ini. Apalagi saat
ini kondisi perekonomian Indonesia mengalami kelesuan akibat pandemi virus corona baru
(Covid-19).
Suhartono juga menegaskan bahwa ikhtiar Kemnaker memberdayakan masyarkat tidak berhenti
hanya pada program pendayagunaan TKS.
Saat ini, pihaknya terus berusaha keras melanjutan berbagai program turunan berbasis
kewirausaan di BLK UPTP dan BLK Komunitas Unggulan.
"Kini Kemnaker kian gencar membuka jejaring kemitraan (linked) dengan berbagai
instansi/organisasi, baik pemerintah maupun non pemerintah, dalam lingkup nasional maupun
internasional," sebut Suhartono.
Beberapa lembaga yang digandeng Kemnaker diantaranya: kementerian, dinas-dinas (SKPD)
pemda, BUMN, perbankan, lembaga pendidikan dan pelatihan, dan lembaga pemberdayaan dan
pendampingan masyarakat ditingkat nasional maupun internasional.
"Jejaring tersebut akan diarahkan untuk membantu Kemandirian BLK Komunitas yang sedang
dikonsolidasikan oleh Forum Koordinasi Nasional BLK Komunitas (FKN BLK Komunitas)," kata
Suhartono
Dengan berbagai langkah itu, Kemnaker kata Suhartono, berharap kegiatan pemberdayaan
masayarakat dalam rangka penciptaan kesempatan kerja mendapat dukungan maksimal dan
juga hasil yang optimal.
"Pengurangan angka pengangguran dan kemiskinan mendapatkan dukungan signifikan dari
berbagai pihak dan mampu mencapai hasil yang optimal," pungkas Suhartono.
TKS adalah seseorang yang dipilih karena memiliki kapasitas tertentu yang dibutuhkan oleh para
kelompok penerima bantuan kewirausahaan dari Direktorat Perluasan Kesempatan Kerja.
Nantinya setiap TKS diberikan peran untuk menjadi, motivator, fasilitator, mediator dan sekaligus
inovator.
Secara teknis, para TKS diberi beberapa tugas mendampingi TKM mengembangkan usaha,
memperkuat jejaring kemitraan TKM, meningkatkan kapasitas TKM dan memfasilitasi TKM
dengan akses pendukung usaha.
49

