Page 215 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2020
P. 215
Judul IPDN Wisuda 1.049 Praja Disaksikan Orangtua secara Virtual
Nama Media merdeka.com
Newstrend Menaker Raih Gelar Doktor
Halaman/URL https://www.merdeka.com/peristiwa/ipdn-wisuda-1049-praja-
disaksikan-orangtua-secara-virtual.html
Jurnalis Dedi Rahmadi
Tanggal 2020-07-28 14:49:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Hadi Prabowo (Rektor IPDN) Jadi bagi keluarga atau kerabat yang ingin menyaksikan
acara wisuda ini dapat menyaksikan secara virtual melalui live streaming di kanal resmi Youtube
Humas IPDN
positive - Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia) Sebelum pelaksanaan
wisuda kami sudah melakukan sterilisasi atau penyemprotan ruangan dengan disinfektan, kami
juga memberikan vitamin kepada para calon wisudawan
positive - Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia) Kami pun sudah
memberitahukan jauh-jauh hari, bahwa pada wisuda kali ini tidak ada orang tua atau keluarga
dari para calon wisudawan yang hadir
Ringkasan
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) mewisuda 1.049 praja yang diselenggarakan sesuai
protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di lapangan IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang,
Jawa Barat, Selasa, yang disiarkan langsung secara virtual agar bisa ditonton oleh para orang
tua praja di berbagai daerah Indonesia.
Selain itu, Menteri Ketenagakerjaan RI, Dr Dra Ida Fauziyah, M.Si menjadi wisudawan terbaik
pada Program Doktor Ilmu Pemerintahan (S3) dengan IPK 3,87, sedangkan dari Program Profesi
Kepamongprajaan, Syaifuddin, S.Pd., M.Si. Kp menjadi wisudawan terbaik dengan IPK 3,99.
IPDN WISUDA 1.049 PRAJA DISAKSIKAN ORANGTUA SECARA VIRTUAL
Merdeka.com - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) mewisuda 1.049 praja yang
diselenggarakan sesuai protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di lapangan IPDN Jatinangor,
Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa, yang disiarkan langsung secara virtual agar bisa
ditonton oleh para orang tua praja di berbagai daerah Indonesia.
214

