Page 326 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2020
P. 326
Setelah itu di Samsat Polda Metro Jaya dan Kimia Farma pusat, masing-masing 20 kasus.
Klaster perkantoran yang angkanya di bawah 20 kasus tersebar di 62 perkantoran di Jakarta.
Dinkes DKI Jakarta telah mencatat ada 440 karyawan yang tersebar di 68 perkantoran di
Jakarta terpapar Covid-19.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes DKI Dwi Oktavia mengimbau
manajemen perkantoran di Jakarta memperketat penerapan protokol kesehatan bagi para
karyawan.
Protokol kesehatan tersebut di antaranya menjaga jarak antara karyawan, menggunakan
masker, dan membatasi jumlah karyawan yang masuk agar tak melebihi 50 persen kapasitan
kantor.
Sebelumnya, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah
meminta perusahaan segera membuat laporan jika salah satu karyawannya dinyatakan positif
Covid-19.
Perusahaan tak perlu takut jika harus ditutup sementara selama tiga hari.
Pasalnya, kata Andri, penutupan sementara perusahaan itu bertujuan untuk meminimalisir
penularan Covid-19 dengan cara menyemprotkan disinfektan di seluruh ruangan perkantoran
dan pemeriksaan Covid-19 terhadap karyawan.
"Apabila ada pekerja yang terindikasi terpapar Covid-19 segera lapor, enggak perlu takut lapor.
Enggak perlu takut, toh kalau hanya operasi diberhentikan sementara, hanya 3 hari," kata Andri.
Berikut adalah rincian 68 perkantoran di Jakarta yang telah terpapar Covid-19 berdasarkan
data yang beberkan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
Perkantoran pemerintah Perkantoran BUMN dan swasta Kantor Artikel ini telah tayang di
Kompas.com dengan judul "Klaster Perkantoran Covid-19, Kasus Terbanyak di PT Antam Tbk".
325

