Page 130 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 Februari 2021
P. 130
WADUH! SUBSIDI UPAH TAHUN INI TAK DILANJUTKAN
Jakarta, Kementerian Keuangan (Kemkeu) memastikan bantuan subsidi upah bagi pekerja
dengan gaji di bawah Rp 5 juta tidak akan dilanjutkan pada tahun ini. Pasalnya dalam APBN
2021 pemerintah tidak mengalokasikan anggaran untuk program tersebut.
"Betul, APBN 2021 tidak dianggarkan (subsidi gaji)," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Layanan
Informasi (KLI), Kemkeu, Rahayu Puspasari saat dihubungi Investor Daily, Selasa (2/2/2021).
Ia mengatakan kebijakan tersebut diambil pemerintah karena ekonomi dalam negeri sudah
menunjukkan perbaikan yang tercermin dari berbagai indikator. "Pertumbuhan ekonomi jauh
lebih tinggi, inflasi naik, konsumsi meningkat seiring dunia usaha yang survive, "jelasnya.
Meski subsidi gaji tidak dilanjutkan, namun pemerintah tetap memberikan dukungan subsidi
bunga, penempatan dana dan program lainnya. Harapannya, kinerja dunia usaha berjalan lebih
baik, termasuk karyawan. Pertimbangan lainnya, pemerintah pada tahun ini memiliki prioritas
program vaksinasi dan perlindungan sosial. "Saat ini prioritas pemerintah selain program
vaksinasi adalah perlindungan sosial untuk bottom 40% seperti bantuan langusng tunai (BLT)
kartu sembako, BLT desa,"tuturnya.
Peneliti Center of Reform on Economics (CORE), Yusuf Rendy mengatakan bahwa hingga saat
ini daya beli masyarakat masih terpantau belum sepenuhnya pulih, khususnya untuk masyarakat
kelas menengah bawah. Hal ini tercermin dari rendahnya inflasi inti Januari yang secara bulanan
tercatat 0,26% dan secara tahunan 1,55% yoy, angka ini terendah sejak tahun 2014. "Inflasi ini
merupakan salah satu indikator aktivitas ekonomi kenaikan inflasi pada level yang manageable
menunjukkan bahwa aktivitas konsumsi mengalami peningkatan, begitupun sebaliknya,"
jelasnya kepada Investor Daily, Selasa (2/2/2021).
a mengatakan bahwa program subsidi gaji yang tidak dilanjutkan berpotensi mempengaruhi
daya beli apalagi Indonesia tengah dalam tahap pemulihan ekonomi. Hal ini menandakan
ekonomi belum sepenuhnya pulih.
Yusuf mengatakan bahwa program subsidi gaji merupakan salah satu bantuan sosial yang
dinilainya ampuh, dengan pola yang terukur dimana data penerima terintegrasi dengan data
BPJS Ketenagakerjaan maupun perbankan. "Apakah kemudian (penghentian subsidi gaji)
mempengaruhi hingga ke kuartal II, ini akan ditentukan dari berbagai bantuan pemerintah yang
lain," jelasnya.
Yusuf mengatakan bahwa subsidi gaji bukan merupakan program yang memberatkan sisi APBN,
karena di tahun lalu pemerintah menggelontorkan Rp 37,7 triliun. Alokasi anggaran itu pun lebih
rendah dibandingkan anggaran program lainnya.
Sumber: BeritaSatu.com.
129

